Liputan6.com, Jakarta Ramen merupakan masakan mi kuah asal Jepang yang sudah tak asing lagi bagi banyak masyarakat Indonesia. Terlebih, kini banyak pula dibuka warung-warung ramen dengan harga beragam.
Biasanya, ramen kerap disajikan dengan aneka topping sebagai pelengkap. Mulai dari daging ayam, sapi, bakso ikan hingga telur. Tentu saja topping dari ramen yang disajikan ini juga menentukan harga.
Namun, pernahkah kamu mendengar adanya ramen dengan topping katak? Meski terdengar cukup aneh, nyatanya ramen tersebut benar-benar ada. Dilansir Liputan6.com dari Oddity Central, Sabtu (17/6/2023) sebuah warung ramen di Yunlin, Taiwan inilah yang menjual ramen dengan topping katak utuh.
Advertisement
Ramen yang berisi katak utuh ini bahkan menjadi sajian spesial di restoran tersebut. Nama dari menu ramen ini diketahui bernama 'Frog Frog Frog ramen'. Tak sedikit netizen yang dibuat penasaran dengan item baru dari restoran ramen ini.
Tawarkan menu spesial
Menu makanan terbaru dari toko ramen, Taiwan Yuan Ramen kini menjadi sorotan netizen di media sosial. Bagaimana tidak, menu yang ditawarkan dari tempat makan ini terbilang unik bahkan ekstrem.
Dalam menunya, tempat makan yang berbasis di Yunlin ini menghidangkan ramen dengan toping katak utuh. Bahkan, tempat makan ini mengunggah ramen tak biasa ini di media sosial untuk meminta saran kepada pelanggan memberikan nama pada menu tersebut.
Dalam unggahannya, tempat makan tersebut juga mengungkapkan jika menu ramen katak ini hanya tersedia pada Selasa dan Rabu saja. Tak hanya itu, jumlah makanan yang dihidangkan juga sangat terbatas.
Advertisement
Bisa membeli hanya untuk foto saja
Adanya media sosial memang cukup berpengaruh terhadap menu makanan unik yang disajikan ini. Bahkan, tempat makan tersebut juga menyedikaan ramen katak bagi siapa saja yang ingin memotretnya. Tentunya, ada harga juga yang harus dibayarkan.
Jika memesan ramen untuk dikonsumsi, para pelanggan harus merogoh kocek sebesar Rp 110 ribu per mangkuknya. Namun, jika hanya ingin memotret, pelanggan cukup membayarkan sebesar Rp 47 ribu saja.
Sang pemilik kedai ramen tersebut menyebutkan jika menu makanan ini terinspirasi dari isopod ramen yang sempat viral beberapa waktu lalu. Tak hanya itu saja, mengonsumsi katak menjadi hal yang lumrah dilakukan di sekitar Yunlin hingga memutuskan untuk membuat ramen dengan sentuhan lokal sendiri.
Meski terdengar aneh, rupanya banyak pula pelanggan yang memberanikan diri mencoba menu tersebut. Beberapa bahkan benar-benar menyukai ramen katak. Meski begitu, sang pemilik mengaku masih belum mengetahui akankah menu ramen katak tersebut akan menjadi menu tetap atau tidak.
Â