Menyeramkan, Mayat Wanita Ditemukan di Mulut Buaya

Liputan6.com, Jakarta Buaya adalah reptil yang hidup di air dan darat, dengan ciri khas tubuhnya yang panjang, mulut yang lebar, serta gigi tajam kerap digunakan untuk berburu mangsa. Buaya adalah pemangsa karnivora, yang juga dikenal karena kecepatan dan kekuatan mereka di dalam air, sehingga seringkali dianggap sebagai predator yang berbahaya bagi manusia.

Seperti halnya yang baru-baru ini terjadi, seorang warga diketahui menemukan mayat secara utuh dalam mulut buaya. Lewat video berdurasi singkat, memperlihatkan petugas dari Komisi Konservasi Ikan dan Margasatwa Florida, sedang berusaha mengukur panjang aligator yang terlibat, dalam insiden mengerikan ini. 

Setelah mendapatkan laporan dari salah satu warga, pihak berwajib setempat kemudian melakukan identifikasi kepada korban, dan diketahui nama wanita ini adalah Sabrina Peckham yang berusia 41 tahun. Walaupun penyebab pasti belum diketahui, namun penyelidikan terus dilakukan secara intensif.

Penemuan ini juga menyoroti fakta, bahwa Florida adalah rumah bagi lebih dari 1 juta aligator. Selama 10 tahun terakhir, rata-rata ada delapan kasus gigitan aligator yang tidak memerlukan perhatian medis setiap tahunnya.

Berikut ini Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber, tentang kisah mayat yang ditemukan dalam mulut buaya, Selasa (26/9/2023). 

Mayat manusia berukuran penuh, ditemukan dalam mulut aligator alias buaya berukuran 13 kaki dan 8,5 inci. Kejadian ini terjadi di kanal dekat Largo, Florida, seperti yang dilaporkan oleh NBC News. Kantor Sheriff Pinellas County mengeluarkan pernyataan, bahwa buaya jantan ini telah dibunuh dengan cara yang dianggap manusiawi, setelah dievakuasi dari air.

Tim penyelam sheriff kemudian menemukan jenazah korban di dalam jalur air. Peristiwa ini pertama kali dilaporkan oleh seorang warga setempat bernama Jamarcus Bullard, yang kebetulan berada di lokasi pada saat kejadian. Bullard mengungkapkan bahwa ia melihat seorang buaya, dan sosok tubuh manusia di dalam air di 134th Avenue North pada hari Jumat sore, saat insiden terjadi.

"Saya melempar batu ke arah hewan tersebut untuk memastikan bahwa itu benar-benar seekor buaya, dan hewan tersebut sepertinya sedang menarik tubuh manusia ke dalam air," ucapnya.

Situasi yang luar biasa ini membuat Bullard menjadi waspada, dan ia segera merekam kejadian tersebut menggunakan ponselnya, sebelum menghubungi pihak berwenang. Video yang dibagikannya menampilkan petugas Komisi Konservasi Ikan dan Margasatwa Florida, yang sedang mengukur panjang predator tersebut.

Korban insiden ini kemudian diidentifikasi secara publik, sebagai Sabrina Peckham seorang wanita berusia 41 tahun. Meskipun identitas korban telah dikonfirmasi, penyebab dan cara kematian masih dalam penyelidikan. Penemuan ini telah membuat beberapa tetangga merasa cemas dan khawatir, akan keselamatan keluarga mereka.

Salah satu warga setempat Jennifer Dean, mengungkapkan kekhawatirannya karena anak-anaknya sering bermain di tepi kanal. "Jadi sungguh menakutkan," katanya. Jamarcus Bullard mengakui bahwa ia sering berjalan di sepanjang jalur air di sekitar kanal, saat pergi dan pulang dari tempat kerjanya. Namun, penemuan ini akan membuatnya lebih berhati-hati di masa mendatang.