Nekat, Bos Perusahaan Makan Sabun untuk Buktikan Produknya Natural

Liputan6.com, Jakarta Dalam sebuah upaya pemasaran, seorang bos perusahaan sabun asal China baru-baru ini memakan salah satu produknya sendiri. Aksi nekatnya ini dilakukan untuk membuktikan bahwa sabun yang diproduksi oleh perusahaannya benar-benar terbuat dari bahan alami. Kejadian ini menjadi viral di media sosial dan mengundang banyak reaksi dari masyarakat.

Bos yang berani ini adalah pemimpin dari Hongwei, sebuah produsen produk pembersih ternama yang telah berdiri sejak tahun 1952. Dalam sebuah pertemuan dengan para karyawan, ia memberikan presentasi tentang salah satu produk sabunnya. Dalam presentasinya, ia dengan yakin mengatakan bahwa produk sabun tersebut tidak mengandung bahan berbahaya, melainkan hanya mengandung alkali, lemak hewan, dan susu.

Presentasi luar biasa yang dilakukan oleh bos Hongwei ini merupakan usahanya untuk meyakinkan semua orang tentang keamanan dan kandungan alami dari sabun tersebut. Berikut kisah mengagumkan bos perusahaan sabun dalam mempromosikan produknya, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (27/9/2023).

Dalam video yang menampilkan aksinya, bos Hongwei  mengambil sebatang sabun kemudian dengan yakin menggigit dan menelanya. Masih bersikap tenang ia meminum air untuk membilas sisa-sisa sabun yang masih ada dalam mulutnya.

Aksi ekstrem ini direkam dalam sebuah video yang kemudian menjadi viral di platform media sosial. Sebagian besar orang yang melihat video ini memberikan respon beragam. Beberapa bahkan menertawakan aksi bos Hongwei ini dengan mengatakan bahwa sabun tersebut mungkin bisa menjadi “makanan darurat” dalam situasi bencana alam.

Dalam klip video yang viral tersebut, bos Hongwei dengan percaya diri mengatakan, "Tidak ada bahan berbahaya. Rasanya seperti lemak sapi dan domba serta susu. Tidak ada efek samping. Ketika masuk ke dalam tubuh, sabun ini akan menguraikan lemak dan minyak tubuh."

Selanjutnya, bos perusahaan ini menjelaskan bahwa sabun Hongwei dibuat dari lemak sapi dan domba. Ia mengklaim bahwa produknya tidak mengandung minyak jelantah atau bahan tambahan seperti talk atau agen pemutih titanium dioksida. Bahkan, situs web resmi perusahaan mengonfirmasi bahwa sabun tersebut hanya mengandung alkali, air, dan lemak sapi atau domba.

Penting untuk diingat bahwa meskipun bos Hongwei mengklaim bahwa sabunnya mampu menguraikan lemak ketika dikonsumsi, ia tidak dapat mengatakan bahwa sabun tersebut membantu dalam penurunan berat badan. Makan sabun bukanlah cara yang aman atau efektif untuk mengatasi masalah penurunan berat badan.

Meskipun tindakan ekstrem ini mungkin bertujuan untuk memperlihatkan bahwa produk Hongwei benar-benar terbuat dari bahan alami, banyak orang yang meresponsnya dengan peringatan agar tidak mencoba hal serupa. Sabun adalah produk yang dimaksudkan untuk digunakan di luar tubuh, bukan untuk dikonsumsi.

Tindakan bos Hongwei ini telah menciptakan sensasi di media sosial dan menjadi pembicaraan banyak orang. Meskipun aksinya sukses menarik perhatian banyak orang  tetap perlu diingat bahwa sabun sebaiknya digunakan sesuai dengan fungsinya, bukan untuk dimakan.