Liputan6.com, Jakarta Langkah pertama dalam menggambar model adalah salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh seniman. Menggambar model merupakan menggambar dengan menggunakan model sebagai objek untuk digambar.
Langkah pertama dalam menggambar model adalah dengan mempersiapkan objek gambar. Selain itu, ada langkah yang lainnya yang bisa anda persiapkan juga. Mulai dari membuat sketsa, mengenal teknik menggambar model, hingga membuat detail.
Advertisement
Langkah pertama dalam menggambar model adalah mempersiapkan objek gambar menjadi hal penentu hasil karya yang anda buat. Mengetahui langkah pertama dalam menggambar model menjadi pengetahuan dasar sebelum mencoba menggambarnya.
Advertisement
Berikut Liputan6.com ulas mengenai langkah pertama dalam menggambar model dan unsur-unsurnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (24/11/2023).
Mengenal Menggambar Model
Sebelum mengetahui langkah pertama dalam menggambar model adalah mempersiapkan objek, anda perlu mengenal apa yang dimaksud dengan menggambar model. Mengutip dari laman Sumber Belajar Kemdikbud, menggambar model adalah teknik menggambar yang diawali dengan penentuan objek model. Teknik ini memerlukan ketekunan dan ketelitian untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Secara umum, menggambar model merupakan kegiatan membuat gambar dengan melihat model atau contoh obyek secara langsung maupun tidak langsung (obyek dari foto atau gambar), baik dengan teknik sket, ekspresif, naturalis dalam bentuk karya dua dimensional. Supaya dapat membuat gambar yang bagus dan menarik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu proporsi, perspektif, lay out, gelap terang, dan plastisiteit (kesan natural). Dalam pelaksanaannya ada beberapa peralatan yang dibutuhkan untuk melakukan teknik ini. Di antaranya adalah pensil, penghapus, kertas, pensil warna, krayon, dan cat air.
Objek gambar model dapat berupa hewan, tumbuh-tumbuhan, manusia dan kumpulan benda-benda. Menggambar model (alam benda) menuntut ketepatan bentuk dan karakter objek yang akan digambar. Model gambar sebaiknya diletakkan sesuai dengan jarak pengamatan mata kita.
Advertisement
Alat dan Bahan dalam Menggambar Model
Alat dan bahan yang digunakan dalam menggambar model adalah pensil, penghapus, pensil warna, crayon, cat air, dan kertas. Berikut ini penjelasannya:
1. Pensil
Pensil adalah alat utama yang dibutuhkan dalam menggambar. Pilihlah pensil berukuran 2H-H (keras), HB(medium), dan B-2B (lunak). Gunakan peraut pensil untuk memperuncing ujung pensil. Anda juga bisa menggunakan sepotong kecil kertas amplas untuk mempermudah mengatur keruncingan pensil sesuai kebutuhan.
2. Penghapus
Penghapus adalah alat yang dibutuhkan dalam menggambar. Jika terjadi kesalahan dalam menggambar, bisa menggunakan penghapus untuk menghilangkan sketsa atau goresan yang tidak dibutuhkan. Pilihlah penghapus yang lunak dan lentur untuk membersihkan garis-garis pensil tanpa merusak kertas.
3. Kertas
Kertas adalah bahan utama yang harus dan wajib ada dalam menggambar model. Hal itu karena kertas adalah media yang digunakan dalam menggambar model. Gunakan kertas gambar sesuai dengan kebutuhan. Jangan terlalu tipis dan usahakan yang memiliki tekstur. Beberapa jenis kertas dapat digunakan untuk menggambar model seperti kertas ukuran standar (A3, A4, dan kwarto). Untuk latihan, bisa juga menggunakan kertas buram.
4. Pensil Warna
Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok warna. Tekanan pada penggunaan pensil sangat memengaruhi ketajaman warna.
5. Krayon
Bahan krayon terdiri atas dua macam, yaitu bahan berbasis kapur dan minyak (lilin). Anda bisa memilih dan menggunakannya sesuai dengan keinginan.
6. Cat Air
Bentuk cat air terdiri atas bentuk tube dan batangan. Pada bentuk tube menggunakan palet sedangkan cat air dalam bentuk batangan dapat langsung digunakan di kemasannya.
Langkah-Langkah dalam Menggambar Model
Selain mengetahui langkah pertama dalam menggambar model, anda juga perlu mengetahui langkah-langkah selanjutnya. Berikut penjelasannya:
- Langkah pertama dalam menggambar model adalah dengan mempersiapkan objek gambar model yang akan digambar.
- Membuat sketsa (perhatikan prinsip menggambar model). Ketika menggambar sketsa, anda bisa menggunakan pensil karena akan membuat goresan yang halus pada kertas anda.
- Memberikan kesan gelap terang. Caranya untuk unsur gelap adalah dengan menyapukan warna yang lebih tua dari warna dasar sebelumnya.
- Membuat detail pada setiap objek. Selain memberikan gelap terang pada model, anda juga perlu menambahkan detail pada setiap objek agar lebih terlihat nyata.
- Perjelas setiap objek dengan warna yang sesuai dengan model. Dengan tambahan warna pada gambar objek anda, dapat membuatnya terlihat lebih hidup dan artistik.
- Penyelesaian akhir gambar dilakukan dengan penjelasan gambar sesuai dengan karakter objek masing-masing gambar.
Advertisement
Unsur Menggambar Model
Berikut ini terdapat beberapa unsur-unsur dalam menggambar model yang perlu diketahui oleh pemula, yakni:
- Garis, merupakan unsur rupa yang terbuat dari rangkaian titik terjalin memanjang menjadi satu. Ada empat macam garis yaitu garis lurus (kesannya tegas), garis lengkung (kesannya lembut), garis patah-patah (kesannya kaku), garis spiral atau pilin (kesannya luwes).
- Bidang, merupakan unsur rupa yang terjadi karena pertemuan dari beberapa garis. Ada dua jenis bidang yaitu bidang geometris (beraturan dan dipakai dalam ilmu ukur) dan bidang nongeometris (tidak beraturan dan sering ditemui pada bentuk-bentuk alami).
- Bentuk, merupakan unsur rupa yang terbentuk karena ruang dan volume. Macam-macam bentuk, antara lain kubistis, silindris, bola, limas, prisma, kerucut (bentuk geometris), dan bentuk non geometris (gambar ayam, sayuran, buah-buahan).
- Tekstur, merupakan nilai permukaan suatu benda (halus, kasar, licin). Tekstur sendiri dibagi menjadi dua jenis, yaitu tekstur nyata (bila keadaan benda saat dilihat dan diraba sama nilainya) dan tekstur semu (bila keadaan benda saat dilihat dan diraba berbeda).
- Gelap terang, merupakan keadaan suatu bidang yang dibedakan dengan warna tua atau muda yang disebabkan oleh perbedaan warna atau pengaruh cahaya.