Liputan6.com, Jakarta Google, sebagai mesin pencari terbesar dan paling populer di dunia, telah menjadi sarana utama bagi banyak orang untuk mendapatkan informasi yang diperlukan. Dengan kemampuannya mencari segala hal mulai dari berita, ilmu pengetahuan, hingga hiburan, Google memudahkan akses pengetahuan global.Â
Baca Juga
Advertisement
Namun, di balik keberhasilannya tersebut, terdapat potensi risiko yang mungkin tidak disadari oleh pengguna. Beberapa kata kunci tertentu sebaiknya dihindari, karena dapat membuka pintu menuju konten yang tidak hanya merugikan, tetapi juga dapat memicu rasa jijik dan takut.
Menggunakan kata kunci yang tidak seharusnya di Google tidak hanya berpotensi membahayakan keamanan informasi, tetapi juga dapat merusak kesehatan mental dan emosional pengguna. Gambar-gambar tidak senonoh, mengerikan, atau menyedihkan yang muncul sebagai hasil pencarian dapat menimbulkan perasaan jijik, takut, atau bahkan trauma.Â
Oleh karena itu, kesadaran terhadap kata kunci yang sebaiknya dihindari menjadi penting dalam menjaga kesejahteraan mental para pengguna Google. Untuk itu, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber 14 kata kunci yang tidak tidak boleh digunakan di Google dan apa yang terjadi jika diketik, pada Jumat (5/1/2023).
1. Harlequin Ichthyosis
Sebaiknya hindari kata kunci "Harlequin Ichthyosis" di Google, mengingat hasil pencarian dapat memunculkan gambar-gambar yang menggambarkan sindrom langka ini. Dikenal juga sebagai ichthyosis bawaan, kondisi ini memengaruhi kulit secara drastis. Healthline menjelaskan bahwa Harlequin Ichthyosis merupakan salah satu jenis ichthyosis yang menyebabkan kulit kering dan bersisik di seluruh tubuh secara terus-menerus. Bayi yang lahir dengan kondisi ini memiliki kulit yang ditutupi oleh pelat tebal berbentuk berlian menyerupai sisik ikan. Penting untuk menyadari urgensi perawatan bagi bayi yang terkena kondisi ini.
2. Larvae
Kata kunci "Larvae" mungkin terdengar sepele, tetapi sebaiknya hindari untuk mencegah kemungkinan melihat hasil yang tidak diinginkan. Larva, yang merupakan bentuk serangga yang belum dewasa, dapat menyimpan risiko serius. Menurut WebMD dan thread Reddit, pencarian ini dapat mengarah pada informasi terkait larva mulut, parasit yang menetas di dalam rongga mulut manusia. Kondisi ini dapat menyebabkan infeksi serius yang disebut miasis mulut. Lebih lanjut, larva dapat masuk ke mulut dan bertelur di luka, menyebabkan kondisi yang perlu penanganan medis segera. Kesadaran akan dampak potensial dari kata kunci ini menjadi krusial untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan.
Advertisement
3. Blue Waffle
Seringkali, kata kunci yang terdengar tak berbahaya dapat mengarah pada konten yang menciptakan rasa tidak nyaman. "Blue Waffle" mungkin terdengar seperti nama makanan yang lezat, tetapi pencarian di Google akan membawa hasil yang sangat berbeda. Gambar alat reproduksi wanita yang mengalami infeksi dan peradangan parah dapat muncul, menciptakan respons emosional yang tidak diinginkan seperti rasa sakit, ketakutan, atau bahkan perasaan jijik. Kesadaran akan konten yang mungkin muncul setelah mencari kata kunci ini dapat membantu pengguna menghindari pengalaman yang tidak menyenangkan.
4. Peanut Dog
Meski terdengar seperti nama anjing yang menggemaskan, pencarian kata kunci "Peanut Dog" di Google dapat membuka pintu menuju gambar-gambar yang menciptakan perasaan berbeda. Hasil pencarian mungkin menampilkan gambar anjing dengan wajah yang cacat dan mengerikan. Melihat gambar ini bisa menimbulkan reaksi emosional kompleks, mulai dari rasa kasihan terhadap hewan yang mungkin mengalami kondisi tertentu, hingga perasaan jijik atau ketakutan melihat gambaran yang tidak terduga.
5. Mr. Hands
Kata kunci "Mr. Hands" mungkin terdengar seperti nama yang bersahabat atau membantu, namun hasil pencarian di Google dapat membawa pengguna ke konten yang sangat berbeda. Video yang kejam dan sadis yang melibatkan seorang pria yang diserang oleh seekor kuda dapat muncul. Melihat konten semacam ini dapat menciptakan rasa ngeri, sedih, atau bahkan kemarahan mendalam, mengingat kekejaman yang terungkap dalam video tersebut.
6. N-word
Kata kunci "N-word" mencakup kata yang telah lama menjadi sumber ketidaksetujuan dan kontroversi. Mencarinya di Google tidak hanya membawa informasi sensitif, tetapi juga membuka potensi munculnya konten yang mengandung unsur rasis dan menghina. Penggunaan kata ini bisa memicu reaksi beragam, mulai dari kemarahan, kesedihan, hingga kebencian. Kesadaran akan dampak kata kunci ini menjadi penting, dengan penekanan pada pentingnya menghindari penggunaan kata-kata yang bisa menyakiti perasaan orang lain.
Advertisement
7. Lamprey Disease
Meski terdengar seperti nama penyakit yang terkait dengan ikan lamprey, kata kunci "Lamprey Disease" di Google dapat membawa hasil yang lebih mengerikan dari yang diperkirakan. Gambar-gambar yang muncul menampilkan bagian tubuh manusia yang berlubang-lubang seperti mulut ikan lamprey, menciptakan sensasi geli, rasa jijik, atau bahkan rasa takut. Kesadaran akan dampak visual yang intens dari pencarian ini dapat membantu pengguna menghindari konten yang mungkin mengejutkan dan mengganggu kesejahteraan emosional mereka.
8. Crushed by an Elevator
Kata kunci "Crushed by an Elevator" mungkin terdengar seperti deskripsi kecelakaan yang melibatkan lift, dan memang itulah yang dapat ditemui di hasil pencarian Google. Gambar-gambar orang-orang yang terjepit, terluka, atau bahkan tewas akibat terjepit oleh lift dapat muncul. Konten semacam ini dapat menimbulkan perasaan kasihan, kecemasan, atau bahkan trauma. Memahami potensi dampak emosional dari kata kunci ini menjadi penting untuk melindungi kesehatan mental pengguna.
9. Goatse
Meski terdengar seperti nama binatang yang lucu, pencarian kata kunci "Goatse" di Google membawa dampak visual yang jauh dari kesan lucu. Gambar-gambar yang muncul menampilkan seorang pria yang memperlihatkan bagian belakang tubuhnya dengan cara yang tidak wajar dan tidak senonoh. Melihat konten semacam ini dapat menciptakan reaksi fisik seperti rasa mual, kemarahan, atau bahkan trauma. Kesadaran akan unsur-unsur menjijikkan dalam hasil pencarian ini penting untuk menjaga kesehatan emosional dan memilih dengan bijak dalam menggunakan mesin pencari.
10. Fournier
Meskipun terlihat seperti nama orang atau tempat, pencarian kata kunci "Fournier" di Google membuka pintu menuju gambar-gambar yang mengerikan dan menyeramkan. Gambar-gambar tersebut menggambarkan penyakit yang menggerogoti bagian tubuh manusia, terutama bagian intim. Fournier merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang dapat menyebabkan kematian. Kesadaran akan dampak visual yang mungkin muncul setelah pencarian ini penting untuk menjaga kesejahteraan emosional dan memberikan pemahaman akan seriusnya penyakit ini.
11. Shovel Dog
Meski terdengar seperti nama anjing yang gemar menggali, pencarian kata kunci "Shovel Dog" di Google membawa hasil yang sangat berbeda. Gambar-gambar yang muncul menunjukkan kekejaman dan kekejaman terhadap hewan, dengan anjing yang tampaknya dipukuli menggunakan sekop. Melihat konten semacam ini bisa menciptakan respons emosional yang kuat, mulai dari kemarahan dan sedih hingga perasaan benci. Kesadaran akan sisi gelap di balik nama yang seharusnya lucu ini menjadi penting untuk mendorong perlindungan hewan dan kesejahteraan mereka.
12. Degloving
Selanjutnya adalah "Degloving," yang bisa menjadi gambaran yang sulit dilupakan. Juga dikenal sebagai avulsi, WebMD menjelaskan bahwa degloving terjadi ketika sebagian besar kulit beserta lapisan jaringan lunak di bawahnya terkoyak sebagian atau seluruhnya dari otot dan jaringan penghubung. Deskripsi visual tentang cedera ini bisa sangat tidak menyenangkan dan meninggalkan kesan mendalam. Penting untuk dihindari, terutama karena gambar-gambar tersebut dapat meresap ke dalam pikiran dan memicu rasa tidak nyaman yang berkelanjutan.
13. Krokodil
Kata kunci "Krokodil" menyentuh pada realitas yang jauh dari makna harfiahnya. Dalam konteks obat opioid desomorphine, majalah Time pada tahun 2013 menyebutnya sebagai "Obat Paling Mematikan di Dunia." Istilah "rumah masak Krokodil" menyoroti betapa berbahayanya zat tersebut. Asal mula masalah ini dapat ditelusuri ke Rusia, di mana dokter menemukan luka aneh pada pecandu narkoba. Terungkap bahwa mereka menggunakan zat yang dikenal sebagai "Krokodil," diberi julukan sebagai "obat zombie pemakan daging" dalam laporan dari CNN. Gambaran yang muncul tentang dampak dan bahaya zat ini memberikan pemahaman mendalam tentang ancaman yang mungkin dihadapi oleh pengguna dan masyarakat.
14. Pressure Cooker Bombs dan Backpacks
Kata kunci "Pressure Cooker Bombs dan Backpacks" tidak menciptakan gambaran layar gadget yang biasa. Sebaliknya, pencarian ini memiliki konsekuensi yang menakutkan di dunia nyata. Pada tahun 2013, seorang pria di Suffolk County mencari kata kunci ini di Google, dan hasilnya mengundang perhatian polisi yang muncul di rumahnya.
Meskipun akhirnya diputuskan bahwa pria tersebut hanya penasaran dan bukan pelaku kejahatan, insiden tersebut mencerminkan betapa seriusnya konsekuensi dari pencarian kata kunci yang berhubungan dengan perangkat peledak dan tindakan kriminal. Kesadaran akan dampak nyata dari pencarian semacam itu memperkuat pentingnya berhati-hati dalam menggunakan mesin pencari untuk memastikan keamanan dan kewaspadaan masyarakat.
Â
Â
Advertisement