Liputan6.com, Jakarta Apakah kamu pernah merasakan bahwa menghabiskan waktu sendirian lebih menyenangkan daripada berada di kerumunan? Atau mungkin kamu lebih senang mendengarkan cerita dari teman-temanmu ketimbang bercerita tentang dirimu sendiri? Jika jawabannya iya, mungkin kamu termasuk dalam kategori introver atau tertutup.
Namun, jangan khawatir, menjadi introver tidak berarti kamu tidak suka bersosialisasi atau kurang akrab dengan orang lain! Justru, ada banyak keistimewaan atau kelebihan dari kepribadian menjadi seorang introver.
Jadi artikel ini akan membahas lebih mendalam tentang beberapa tanda atau sikap yang menunjukkan bahwa kamu adalah seorang introver. Berikut penjelasan selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Kamis (15/8/2024).
Advertisement
1. Suka Mendengarkan daripada Berbicara
Jika kamu sering kali berperan sebagai pendengar dalam percakapan, itu bisa menjadi indikator bahwa kamu adalah seorang introver. Tipe kepribadian ini biasanya lebih memilih untuk mendengarkan dan merenungkan sebelum memberikan tanggapan. Mungkin kamu merasa lebih tenang saat memproses informasi dan berpikir secara mendalam sebelum berbicara, dibandingkan harus memberikan jawaban secara tiba-tiba.
Advertisement
2. Menghindari Keramaian
Jika kamu adalah seorang introver, menghadiri acara besar yang dipenuhi banyak orang bisa menjadi pengalaman yang menguras energi. Mungkin kamu lebih menyukai acara yang lebih kecil dan intim, yang memberikan makna lebih dalam. Kerumunan sering kali membuat orang introver cepat merasa lelah dan cenderung mencari tempat tenang untuk beristirahat.
3. Lingkaran Pertemanan yang Kecil Tetapi Erat
Meskipun jumlah temanmu mungkin tidak banyak, ikatan yang terjalin di antara kalian sangat kuat. Sebagai seorang introver, kamu cenderung memiliki kelompok pertemanan yang kecil namun intim dan saling mempercayai. Kamu lebih menikmati diskusi yang mendalam ketimbang percakapan santai yang tidak memiliki makna.
Advertisement
4. Berpikir Sebelum Bertindak
Sebagai introver, kamu cenderung lebih hati-hati dalam mengambil keputusan. Kamu suka mempertimbangkan berbagai aspek sebelum bertindak, sehingga dikenal sebagai orang yang bijaksana. Kamu mungkin tidak langsung bereaksi, tapi ketika kamu sudah membuat keputusan, itu adalah hasil dari pemikiran yang mendalam.
5. Merasa Lelah Setelah Berinteraksi Sosial
Introver berbeda dari ekstrover yang mendapatkan semangat dari berinteraksi dengan orang lain; mereka cenderung merasa kelelahan setelah bergaul dengan banyak orang. Setelah menghadiri acara sosial yang besar, kamu mungkin merasa perlu untuk menyendiri, dan itu adalah hal yang wajar bagi seorang introver. Tidak perlu merasa aneh jika kamu lebih memilih untuk pulang lebih awal dari pesta dan menghabiskan malam dengan tenang.
Advertisement
6. Menyukai Aktivitas yang Tenang
Aktivitas yang kamu nikmati cenderung lebih tenang dan tidak terlalu ramai, seperti membaca, menulis, atau hanya duduk santai sambil mendengarkan musik. Kegiatan-kegiatan ini membuatmu merasa lebih relaks dan mampu memusatkan perhatian kembali.
7. Lebih Memilih Komunikasi Tertulis
Kamu mungkin merasa lebih nyaman berkomunikasi lewat tulisan dibandingkan berbicara langsung. Ini karena kamu punya waktu lebih untuk merumuskan kata-kata yang tepat dan mengekspresikan pikiranmu dengan jelas. Menulis email, pesan teks, atau bahkan journaling bisa jadi cara yang kamu pilih untuk mengekspresikan diri.
Advertisement
8. Lebih Menyukai Waktu Sendiri
Orang introver umumnya sangat menghargai momen-momen untuk diri sendiri. Mereka memanfaatkan waktu ini untuk merenung, menenangkan pikiran, atau sekadar menikmati hobi seperti membaca buku atau menonton film. Bagi seorang introver, waktu sendirian adalah cara terbaik untuk mengisi ulang energi setelah berinteraksi dengan banyak orang.
9. Menghindari Pujian atau Perhatian
Saat mendapatkan pujian atau perhatian di depan umum, introver sering kali merasa canggung dan tidak nyaman. Mereka lebih suka berada di latar belakang dan tidak menjadi pusat perhatian, yang dapat membuat orang lain berpikir bahwa mereka tidak tertarik untuk terlibat atau berinteraksi dengan orang lain.
Advertisement
10. Bersikap Hati-hati dalam Berbagi
Introver sering kali bersikap sangat selektif dalam membagikan informasi pribadi kepada orang lain. Mereka lebih memilih untuk menjaga privasi dan hanya membagikan informasi kepada orang yang benar-benar mereka percayai. Sikap ini dapat membuat mereka terkesan tertutup dan sulit didekati.
Menjadi seorang introver bukanlah kelemahan, Justru, kepribadian ini bisa menjadi kekuatanmu dalam memahami diri sendiri dan orang lain dengan lebih dalam. Yang penting adalah menerima dan menghargai kepribadianmu, serta menemukan cara untuk menjalani kehidupan yang sesuai dengan dirimu.