Bacaan Niat Salat Witir 3 Rakaat Sekaligus, Pahami Tata Caranya Juga

Penting bagi umat Islam untuk mengetahui bacaan niat salat witir 3 rakaat,1 rakaat, dan 2 rakaat.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 29 Okt 2024, 19:15 WIB
Diterbitkan 29 Okt 2024, 19:15 WIB
Ilustrasi Islami, muslim, salat berjemaah
Ilustrasi Islami, muslim, salat berjemaah. 9Photo by Levi Meir Clancy on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Salat witir adalah salah satu ibadah sunnah yang dianjurkan bagi umat Islam. Pelaksanaannya sangat dianjurkan dalam jumlah ganjil. Kata "witir" sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti "ganjil," yang menunjukkan bahwa salat ini harus dikerjakan dalam jumlah rakaat yang tidak genap, seperti satu, tiga, lima, dan seterusnya. 

Melalui hadits yang diriwayatkan oleh Khuzaimah, Rasulullah SAW menegaskan pentingnya melaksanakan salat ini.

أَوْتِرُوْا يَا أَهْلَ الْقُرْآنِ، فَإِنَّ اَللّٰهَ وِتْرٌ يُحِبُّ اَلْوِتْرَ

Artinya: Berwitirlah kalian semua, wahai ahli Al-Qur'an, karena sesungguhnya Allah itu ganjil, dan menyukai hal-hal yang ganjil.

Salat witir umumnya dilaksanakan setelah salat Isya hingga terbitnya fajar shadiq. Pada bulan Ramadhan, ibadah ini sering dilakukan setelah salat tarawih, menjadikannya penutup rangkaian salat malam yang penuh berkah. Penting bagi umat Islam untuk mengetahui bacaan niat salat witir 3 rakaat,1 rakaat, dan 2 rakaat. Berikut bacaan niat salat witir 3 rakaat dan tata caranya yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (29/10/2024).

Niat Salat Witir Tiga Rakaat Sekaligus

Malam 25 Ramadan, Ribuan Jamaah Khusyuk Menjemput Lailatul Qadar di Masjid Istiqlal
Adapun rangkaian qiyamul lail tersebut adalah pembacaan Alquran, tausiah, salat tasbih 4 rakaat, salat tahajud 8 rakaat, salat witir 3 rakaat, serta doa dan muhasabah. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)

أُصَلِّي سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُومًا / إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal witri tsalaatsa raka'aatin mustaq- bilal qiblati adaan (ma'muuman/imaaman) lillahi ta'aala.

Artinya: Saya (berniat) mengerjakan salat Sunnah Witir, tiga rakaat dengan menghadap kiblat, [makmum/imam], karena Allah Ta'ala.

Tata Cara Salat Witir 3 Rakaat Sekaligus

  1. Berikut tata cara salat witir tiga rakaat satu salam.
  2. Mengucap niat salat witir 3 rakaat
  3. Mengucap takbir ketika takbiratul ihram dan membaca niat di dalam hati
  4. Membaca surat Al Fatihah
  5. Membaca surat pendek Al Quran
  6. Rukuk
  7. Iktidal
  8. Sujud pertama
  9. Duduk di antara dua sujud
  10. Sujud kedua
  11. Bangkit berdiri untuk rakaat kedua
  12. Membaca surat Al-Fatihah
  13. Membaca surat pendek Al Quran
  14. Rukuk
  15. Iktidal
  16. Sujud pertama
  17. Duduk di antara dua sujud
  18. Sujud kedua
  19. Bangkit berdiri untuk rakaat ketiga
  20. Membaca surat Al Fatihah
  21. Membaca surat pendek Al Quran
  22. Rukuk
  23. Iktidal
  24. Sujud pertama
  25. Duduk di antara dua sujud
  26. Sujud kedua
  27. Duduk tasyahud akhir
  28. Salat
  29. Membaca doa setelah salat witir

Niat Salat Witir Dua Rakaat Terlebih Dahulu

ilustrasi muslim salat/freepik
ilustrasi muslim salat/freepik

أُصَلِّي سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ (مَأْمُوْمًا / إِمَامًا) للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal witri rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan (ma'muuman/imaaman) lillahi ta'aala

Artinya: Saya (berniat) mengerjakan salat Sunnah Witir, dua raka'at dengan menghadap kiblat, [makmum/imam), karena Allah Ta'ala.

Niat Salat Witir Satu Rakaat

أُصَلِّي سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا / إِمَامًا) لِلَّهِتعالى

Usholli sunnatal witri rakatan mustaqbilal qiblati adaan (ma'muuman/imaaman) lillahi ta'aala

Artinya: Saya (berniat) mengerjakan salat Sunnah Witir, satu rakaat dengan menghadap kiblat, [makmum/imam), karena Allah Ta'ala.

Tata cara Salat witir 1 rakaat

  1. Berikut tata cara salat witir satu rakaat.
  2. Membaca niat salat witir: Ushalli sunnatal-witri ral'atan lillaahi ta'ala. Artinya, Aku niat salat sunah witir satu rakaat karena Allah Ta'ala.
  3. Mengucap takbir ketika takbiratul ihram sambil membaca niat
  4. Membaca surah Al-Fatihah dan surah Al-A'laa
  5. Rukuk
  6. Iktidal
  7. Sujud pertama
  8. Duduk di antara dua sujud
  9. Sujud kedua
  10. Duduk tasyahud akhir
  11. Salam.

Doa Setelah Salat Witir

Ilustrasi salat tarawih
Ilustrasi salat tarawih. (Photo by Annas Arfnahri on Unsplash)

اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ إِيْمَانًا دَائِمًا وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَنَسْأَلُكَ يَقِينَا صَادِقًا وَنَسْأَلُكَ عَمَلًا صَالِحًا وَنَسْأَلُكَ دِينَا قَيِّمًا وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيرًا وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَا فِيَةَ وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ وَنَسْأَلُكَ الشَّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِوَنَسْأَلُكَ الْغِنَى عَنِ النَّاسِ، اللَّهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلَاتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخَشُعْنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبَدَنَا وَتَمْ تَقْصِيرُنَا يَا اللَّهُ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى خَيْرٍ خَلْقِهِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِينَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

Allahumma innaa nas'aluka iimaanan daaimaan, wanasaluka qalban khaasyi'an, wanas'aluka 'ilman naafi'an, wanas'aluka yaqiinan shaadiqon, wa- nas'aluka 'amalan shaalihan, wanas'aluka diinan qayyiman, wanas'aluka khairan katsiran, wanas'alu- kal 'afwa wal'aafiyata, wanasaluka tamaamal 'aafi- yati, wanas'alukasyukra 'alal 'aafiyati, anas'alukal ghinaa'a 'aninnaasi. Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu'anaa watadhorru'anaa wataabbudanaa watammim taq- shiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin. washallallaahu 'alaa khairi khalqihi muhammadin waalaa aalihi washahbihi ajma'iina, walhamdu lillaahi rabbil 'aalamiina.

Artinya: Ya Allah, kami mohon pada-Mu, iman yang langgeng, hati yang khusyu', ilmu yang ber- manfaat, keyakinan yang benar,amal yang shalih, agama yang lurus, kebaikan yang banyak kami mohon kepada-Muampunan dan kesehatan, kesehatan yang sempurna, kami mohon kepada-Mu bersyukur atas karunia kesehatan, kami mohon kepada-Mu kecukupan terhadap sesaama manusia. Ya Allah, tuhan kami terimalah dari kami: salat, puasa, iba- dah, kekhusyu'an, rendah diri dan ibadaha kami, dan sempurnakanlah segala kekurangan kami. Ya allah, Tuhan yang Maha Pengasih dari segala yang penga- sih. Dan semoga kesejahteraan dilimpahkan kepada makhluk-Nya yang terbaik, Nabi Muhammad s.a.w demikian pula keluarga dan para sahabatnya secara keseluruhan. Serta segala puji milik Allah Tuhan semesta alam.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya