Kini Melatih Timnas Indonesia bersama Pastoor dan Landzaat, Quentin Jakoba-Jordy Kluitenberg Ternyata Punya Kaitan dengan Patrick Kluivert

Alex Pastoor dan Denny Landzaat, dua asisten pelatih Timnas Indonesia, dilaporkan pergi ke Jakarta bersama Quentin Jakoba dan Jordy Kluitenberg pada Rabu, 12 Maret 2025.

oleh Fardi Rizal Diperbarui 13 Mar 2025, 15:56 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2025, 15:56 WIB
Dua asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor dan Denny Landzaat, sedang dalam perjalanan menuju Jakarta untuk persiapan lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dua asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor dan Denny Landzaat, sedang dalam perjalanan menuju Jakarta untuk persiapan lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. (Bola.com/Dok.Instagram Denny Landzaat). - Bola.com... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta - Dua asisten pelatih dari Timnas Indonesia, yaitu Alex Pastoor dan Denny Landzaat, dikabarkan akan membawa serta Quentin Jakoba dan Jordy Kluitenberg saat mereka melakukan perjalanan ke Jakarta pada hari Rabu, 12 Maret 2025. Kabar ini beredar di kalangan penggemar sepak bola Indonesia yang menantikan kedatangan mereka.

Denny Landzaat mengunggah sebuah foto di Instagram dengan nama akun @denny_landzaat, yang menunjukkan dirinya sedang berada di dalam pesawat bersama dengan Pastoor, Jakoba, dan Kluitenberg. Unggahan ini dilakukan pada hari Rabu kemarin dan menambah spekulasi mengenai kedatangan mereka.

Nama Quentin Jakoba sebenarnya sudah tidak asing lagi bagi publik. Sebelumnya, pada bulan Januari 2025, ia sempat dirumorkan akan mengisi posisi pelatih fisik untuk Timnas Indonesia. Namun, kabar tersebut sempat dibantah oleh pihak PSSI, sehingga menimbulkan tanda tanya bagi para penggemar.

Di sisi lain, Jordy Kluitenberg dikenal sebagai analis pertandingan yang bekerja untuk klub Serie C 2024/2025, yaitu Triestina. Klub ini merupakan bagian dari kasta ketiga Liga Italia. Menariknya, Kluitenberg masih memiliki kontrak dengan klub tersebut yang akan berakhir pada bulan Juni 2026, sehingga kedatangannya ke Indonesia menjadi perhatian tersendiri.

Promosi 1

Analis Pertandingan dan Pelatih Fisik

Patrick Kluivert dan Quentin Jakoba
Patrick Kluivert (kiri) dan Quentin Jakoba (kanan) menandatangani kontrak di klub Turki. (Dok. Instagram/@qjakoba) - Bola.com... Selengkapnya

Setelah ditelusuri, Jakoba dan Kluitenberg ternyata pernah bekerja sebagai asisten Patrick Kluivert ketika ia melatih tim papan atas Liga Turki, Adana Demirspor, dari Juli hingga Desember 2023. Pada masa itu, Jakoba bertugas sebagai pelatih fisik, sementara Kluitenberg berperan sebagai analis video di tim tersebut.

Namun, kebersamaan mereka di Adana Demirspor harus berakhir lebih awal karena Kluivert diberhentikan dari posisinya sebagai pelatih, meskipun baru memimpin 20 pertandingan. Dalam periode singkat ini, Kluivert berhasil meraih delapan kemenangan, enam hasil imbang, dan enam kekalahan bersama Adana Demirspor.

Setelah lebih dari setahun tidak melatih, Kluivert kemudian ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia. Pada kesempatan ini, ia mengajak Pastoor dan Landzaat untuk menjadi asistennya dalam menjalankan tugas barunya.

Tim Pelatih Timnas Indonesia Akan Semakin Komplet

Foto: Patrick Kluivert dan Erick Thohir Kompak Nonton Dewa United Vs Persija, Pantau Pemain Timnas Indonesia
Kluivert sedang mencari pemain sebelum mempersiapkan Timnas Indonesia dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada bulan depan. Debut Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia akan terjadi dengan menantang Timnas Australia dalam matchday ketujuh Grup C di Sydney Football Stadium, Sydney, pada 20 Maret 2025. (Bola.com/Abdul Aziz) - Bola.com... Selengkapnya

Jakoba lahir di Tilburg, Belanda, pada tanggal 19 Desember 1987. Meskipun demikian, pria yang kini berusia 37 tahun tersebut tercatat memiliki kewarganegaraan Curacao.

Jakoba pernah menjabat sebagai pelatih fisik di klub Belanda, Kozakken Boys, selama periode 2020 hingga 2021. Selain itu, dia juga menjadi pelatih fisik untuk Timnas Curacao dari tahun 2020 hingga 2023, serta manajer performa di tim sepak bola Belanda lainnya, NAC Breda, pada tahun 2021 sampai 2022.

Di sisi lain, Kluitenberg lahir pada tanggal 12 Oktober 1992 dan saat ini berusia 32 tahun. Dia memiliki pengalaman sebagai analis video untuk PEC Zwolle Youth pada tahun 2020 hingga 2021, kemudian di PEC Zwolle U-21 pada tahun 2021 sampai 2022, diikuti oleh SC Heerenveen pada tahun 2022 hingga 2023, dan Adana Demirspor dari Juli hingga Desember 2023.

Apabila keduanya bergabung sebagai asisten Kluivert, tim pelatih Timnas Indonesia akan menjadi semakin lengkap.

Selain Pastoor dan Landzaat, Gerald Vanenburgn serta Sjoerd Woudenberg juga telah bergabung.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang menggunakan Artificial Intelligence dari Bola.com

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya