Pohon Ini Dapat Tumbuh Hanya dengan Digantung

Seiring perkambangan zaman, teknik berkebun makin beranekaragam.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 16 Agu 2015, 08:35 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2015, 08:35 WIB
Bonsai Gantung
foto: instructables.com

Liputan6.com, Jakarta Saat dunia berkebun berkembang mengikuti perkembangan zaman, berbagai hambatan dalam berkebun bisa diatasi. Lahan yang sempit hingga peralatan yang rumit, kini tidak lagi menjadi masalah. Berbagai tips berkebun di rumah juga banyak bermunculan, dari yang bersifat bisnis hingga yang bersifat profan belaka, salah satunya adalah tips menanam bonsai dengan cara yang tidak biasa ini.

Jika bonsai biasanya ditanam di dalam pot kecil, maka kali ini bonnsai ditanam dengan cara digantung tanpa bantuan pot. Dilansir dari instructables, Sabtu (15/8/2015), tradisi menggantung bonsai telah lama dikenal oleh masyarakat Jepang dengan istilah Kokedama. Kokedama adalah gaya menanam bonsai menggunakan tanah yang dibentuk bola-bola, dan diikat pada seutas tali.

foto: instructables.com

Bagi Anda yang gemar berkebun, namun lahan di halaman rumah Anda terbatas lantaran telah dipenuhi tanaman lain, mengaplikasikan Kokedama tentu menjadi pilihan yang tepat. Tidak sulit untuk membuat Kokedama, Anda hanya harus menyediakan lembaran lumut, tanaman bonsai, benang, dan wadah.

foto: instructables.com

Langkah pertama untuk membuat Kokedama adalah dengan mengambil lumut secukupnya sesuai dengan besar tangan Anda, lalu celupkan dalam air. Keluarkan bonsai dari pot Anda, bersihkan akarnya hingga tak ada tanah yang menempel. Kemudian ambil lembaran lumut dari wadah berisi air, lalu lekatkan pada bagian akar tanaman bonsai. Setelah menutupi akar bonsai, ikat lumut dengan benang atau tali hingga solid dan tidak tertumpah.

foto: instructables.com

Setelah lembaran lumut pada akar bonsai telah solid diikat dengan tali atau benang, maka yang Anda lakukan kemudian adalah mengukur panjang benang dan menggantungkannya sesuai tinggi yang Anda inginkan. Rawat Kokedama Anda seperti anak sendiri dengan menyemprotnya setiap hati. Untuk terus menjaga kesuburannya, Anda perlu memberi pupuk cair ke dalam air yang akan disemprotkan pada akar Kokedama. Gantungkan Kokedama dan mari nikmati keindahannya.

(ibo/igw)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya