Belajar Seluk-Beluk Kopi Bali Sambil Menikmati Keindahan Alam

Jika Anda sedang berada di Bali dan ingin menikmati sambil belajar kopi Bali, mampirlah ke Kopi Satria Batu Bulan. Simak keseruannya di sini.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 07 Sep 2018, 08:07 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2018, 08:07 WIB
Bali
Agrowisata Satria Coffee, Bali (Foto: Ahmad Ibo/ Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Belum lengkap rasanya jika ke Bali tapi tidak menyicip kenikmatan kopinya. Kopi Bali dikenal sebagai salah satu varian kopi terbaik Nusantara, selain kopi Toraja, kopi Aceh, dan kopi Flores.

Jika Anda sedang berada di Bali dan ingin menikmati sambil belajar kopi Bali, mampirlah ke Kopi Satria Batu Bulan yang ada di kawasan Gianyar, tepatnya berada di Jalan Kintamani, Tampaksiring.

Dewa Gede Asmaraguna, Founder Agrowisata Satria Coffee kepada Liputan6.com, Kamis (6/9/2018) menceritakan, Tampaksiring ke Kintamani merupakan salah satu jalur kopi di Bali. Munculnya agrowisata ini bermula di sekitar tahun 80-an saat wisman yang berkunjung ke Bali secara tak sengaja melihat jalur kopi.

“Awalnya wisman ke Kintamani hanya ingin makan dan melihat view, karena ditemukan banyak cengkeh, kopi, ada kebun cokelat. Dari sana barulah dikemas agrowisata ini. Awalnya kan tamu stop dan melihat, tapi ada yang mengusulkan, untuk yang punya lahan agar bisa mengemas ini menjadi agrowisata,” ungkap Dewa Gede.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Kopi Bali
Jika Anda sedang berada di Bali dan ingin menikmati sambil belajar kopi Bali, mampirlah ke Kopi Satria Batu Bulan. Simak keseruannya di sini. (Foto: Ahmad Ibo/ Liputan6.com)

Beragam jenis kopi tersedia di sini

kopi bali
Satria Coffee memiliki 5 hektar lahan kopi luwak dengan 3 varian yang berbeda (Foto: Ahmad Ibo/ Liputan6.com)

Dewa Gede menjelaskan, di tempat ini dikembangkan kopi Bali dari jenis arabika dan robusta. Bahkan Satria Coffee memiliki 5 hektar lahan kopi luwak dengan 3 varian yang berbeda, yaitu luwak ketan, luwak pandan, dan luwak injin. Tak hanya kopi, kawasan agrowisata ini juga mengembangkan aneka rempah, bumbu dapur, dan biji-bijian lain.

“Biar tak hanya melihat, kami buka paket wisatanya, kalau mau coba kopi luwak itu Rp 50 ribu per pack, dapat kopi luwak satu cup sama 12 tester cup aneka minuman rempah lainnya. Dan kami juga ada edukasi, ada lahan edukasi 1,5 hektare. Yang di sini hanya untuk edukasi saja,” kata Dewa Gede.

 

 

Kopi Bali
Agrowisata Satria Coffee, Bali (Foto: Ahmad Ibo/ Liputan6.com)

Agrowisata Berkonsep Modern

Bali
Agrowisata Satria Coffee, Bali (Foto: Ahmad Ibo/ Liputan6.com)

Agrowisata Satria Coffee menjadi tempat yang tepat bagi Anda yang ingin mencari tahu seluk-beluk kopi Bali. Konsepnya yang dikemas secara modern, namun tidak meninggalkan sisi tradisional, seperti cara memasak kopi yang masih dilakukan dengan cara disangrai menggunakan kayu bakar, menciptakan daya tarik sendiri, yang mungkin belum ditemukan di tempat lain.

Bali
Agrowisata Satria Coffee, Bali (Foto: Ahmad Ibo/ Liputan6.com)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya