Liputan6.com, Jakarta Penyimpanan makanan merupakan hal penting yang perlu diperhatikan untuk mendukung pola makan yang sehat dan bernutrisi. Salah dalam menyimpan makanan bisa membuat kandungan nutrisi alami yang dimiliki bisa berkurang atau malah hilang karena membusuk.
Secara umum penyimpanan makanan dapat digolongkan menjadi dua yaitu penyimpanan makanan pada suhu ruangan atau biasa dan penyimpanan pada suhu dingin ke dalam kulkas atau lemari es. Mengingat ada dua golongan berbeda, maka perlu diketahui makanan yang baik di suhu ruangan dan masuk ke dalam kulkas, bukan freezer.
Baca Juga
Untuk menekan risiko pertumbuhan bakteri dan membuat makanan lebih tahan lama, menyimpanÂ
Advertisement
Kulkas memang mampu menurunkan risiko pertumbuhan bakteri yang mudah berkembang dan membuat makanan umumnya jadi tahan lama, tapi tidak semua makanan baik disimpan dalam kulkas. Berikut panduan penyimpanan makanan yang perlu Anda ketahui untuk menjaga kualitas makanan:
1. Lebih baik pada suhu ruangan: Alpukat
Alpukat harus dijauhkan dari lemari es sampai kematangan yang optimal. Setelah matang, Anda bisa memasukkannya ke dalam lemari es selama 5-10 hari. Selain itu, bila menyisakan setengah bagian alpukat, pastikan untuk pertahankan bagian bijinya agar membuat alpukat lebih segar dan lebih tahan lama.Â
2. Lebih baik pada suhu ruangan: Semangka yang belum dipotong
Berhentilah membiarkan semangka besar Anda memenuhi semua ruangan di kulkas. Buah semangka bagus dibiarkan di atas meja selama belum dipotong. Setelah Anda mengirisnya, bungkus dengan plastik dan letakkan di kulkas untuk kesegaran yang optimal.Â
3. Jaga agar tetap dingin: Pisang matang
Pisang yang matang akan berada di puncak kesempurnaan selama seminggu lagi jika Anda memasukkannya ke dalam kulkas, tapi tunggu sampai empuk. Jika Anda memasukkan pisang yang masih hijau atau belum cukup matang ke kulkas, proses pematangan akan terhenti dan Anda tidak akan pernah mendapatkan pisang yang sempurna, kecuali Anda suka pisang hijau.
4. Jaga agar tetap dingin: Kacang
Camilan favorit anak muda ini sebenarnya lebih baik simpan ke dalam kulkas. Minyak dalam kacang-kacangan bisa menjadi bau tengik setelah beberapa bulan jika dibiarkan pada suhu ruangan. Menariknya adalah kacang-kacangan juga bisa dibekukan, karena kandungan airnya kecil. Jangan lewatkan trik dapur ini yang akan membuat bahan makanan minggu lalu menjadi selalu segar.
5. Jaga agar tetap dingin: Selai kacang alami
Minyak dalam selai kacang alami bisa cepat bau tengik bila disimpan pada suhu hangat. Keluarkan selai tersebut dari kulkas 15-20 menit sebelum digunakan dan aduk rata untuk melembutkannya. Selai kacang komersial yang diproses, yang tidak hanya menyertakan kacang sebagai bahan baku, dapat disimpan di dapur hingga satu tahun, karena ada tambahan pengawet di dalamnya.
6. Jaga tetap dingin: Salami dan pepperoni
Daging seperti salami, ham yang diawetkan, dan pepperoni, harus dimasukkan ke dalam kulkas setelah Anda membuka kemasannya. Ujung potongan menjadi sangat rentan terhadap pertumbuhan bakteri jika ditinggalkan di meja atau di dapur. Pastikan Anda tahu persisnya kapan makanan ini dibeli dan berapa lama setiap jenis daging bertahan di kulkas.
7. Jaga tetap dingin: Sirup maple murni
Sirup maple murni harus disimpan di tempat yang sejuk sampai dibuka dan kemudian didinginkan setelah dibuka agar bisa bertahan lama dan menghindari jamur. Sirup maple murni yang tidak disimpan dengan benar dapat menumbuhkan jamur, yang mana membuat Anda harus membuangnya. Bawalah sirup ke suhu ruangan atau hangatkan sebelum disajikan.
Advertisement
8. Lebih baik pada suhu ruangan: Bawang putih
Seluruh bawang putih dapat dibiarkan di atas meja hingga 3-4 bulan, sedangkan satu siung akan bertahan hingga 10 hari. Dan jika Anda takut tidak akan menggunakannya segera mungkin, Anda dapat menyimpan bawang putih utuh yang belum dikupas ke dalam freezer dan membuang siung sesuai kebutuhan.Â
9. Lebih baik pada suhu ruangan: Kentang
Walau membutuhkan suhu sejuk, Anda tidak perlu menyimpan kentang ke kulkas. Cukup simpan di dapur, dia mampu bertahan baik hingga tiga minggu. Begitu Anda melihat mereka mulai tumbuh kecambah atau menjadi lunak, itu pertanda harus segera digunakan atau dimasak, jika dibiarkan dia akan membusuk.Â
Selain itu, hindari menyimpan kentang dekat dari bawang, pisang, dan apel, bahan-bahan yang menghasilkan gas etilen. Gas ini menyebabkan produk dekatnya, dalam hal ini kentang, menjadi lebih cepat matang dan juga busuk.
10. Lebih baik pada suhu ruangan: Tomat
Hindari penyimpanan di kulkas. Itu akan membuat tomat akan menjadi lembek dan lunak. Sebaiknya juga tidak dimasukkan ke dalam kantong yang rapat dan sebagai gantinya ditempatkan di kantong kertas sampai matang. Setelah matang, Anda bisa menyimpannya di meja.Â
11. Lebih baik pada suhu ruangan: Saus pedas
Makanan asam berbasis cuka seperti bumbu pedas ini baik-baik saja diletakkan pada suhu ruangan. Namun, Anda dapat mendinginkannya untuk mendapatkan rasa yang lebih tahan lama, pastikan untuk membawanya ke suhu ruangan sebelum digunakan.
12. Lebih baik pada suhu ruangan: Roti
Roti akan lebih baik disimpan dalam suhu ruangan dan dikonsumsi sebelum kadaluarsa. Menyimpan roti di dalam kulkas dan tidak dianjurkan, pasalnya kulkas memiliki suhu yang tidak terlalu dingin. Proses pembekuan yang setengah-setengah ini justru dapat memicu pertumbuhan jamur. Bila ingin menyimpan roti agar lebih tahan lama, masukkan ke dalam freezer. Membekukan roti bisa mencegah tumbuhnya jamur. Pastikan membungkus roti dalam kantong agar lebih mudah di tata dalam freezer.
13. Lebih baik pada suhu ruangan: Kue
Udara dingin bisa mengeringkan kue, tidak peduli seberapa baik dibungkusnya, kecuali kue yang benar-benar meleleh, simpan kue di atas meja. Namun, jika dapur Anda panas dan lembap, kuenya bisa cepat rusak. Pastikan tempatnya sejuk dan ketahui masa kadaluarsanya.
14. Jaga agar tetap dingin: Minyak kelapa
Semua minyak bisa menjadi bau tengik setelah beberapa bulan di meja, terutama minyak yang lebih jarang digunakan, misalnya minyak kelapa. Minyak kelapa lebih baik di simpan dalam kulkas. Bila akan digunakan, Anda hanya perlu memasukkannya ke dalam microwave selama beberapa detik untuk membuatnya menjadi cair.
15. Jaga tetap dingin: Mentega
Mentega termasuk dalam daftar makanan aman untuk untuk dikonsumsi tanpa penyimpanan di kulkas, namun mentega akan bertahan lebih lama bila di dalam kulkas. Jika Anda memiliki dapur yang panas atau lembap, mentega Anda bisa membusuk dalam beberapa hari, jadi sebaiknya simpanlah dalam kulkas.
Â
(*)
Advertisement