Liputan6.com, Tasikmalaya - Pascabencana longsor di Desa Mekarsari, Kadipaten, Tasikmalaya, Jawa Barat, perbaikan rel kereta api jalur selatan terus dikebut. Sementara jalur baru yang dibangun PT KAI bergeser 3 meter dari jalur semula. Rencananya uji coba jalur baru akan digoler sore ini.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Minggu (6/4/2014), pemasangan tiang pancang dan batu-batuan dilakukan untuk memperkuat tanah di daerah yang longsor.
Tim evakuasi PT Kereta Api Indonesia (KAI) fokus pada perbaikan jalur. Sementara lokomotif yang masuk ke jurang akan dievakuasi setelah perbaikan rel. Perbaikan dilakukan dengan mengerahkan bantuan alat berat milik TNI.
Longsor yang terjadi di KM 244 Desa Mekarsari, Tasikmalaya Jumat 4 April ini mengakibatkan KA Malabar terguling dan terjun ke jurang. KA Malabar yang melaju dari arah Bandung menuju Tasikmalaya anjlok setelah melintasi rel yang ambles tergerus longsor.
Peristiwa ini menyebabkan lokomotif dan 2 gerbong kereta terjun ke jurang. Akibatnya 3 orang tewas dan 10 lainnya luka-luka. 2 Korban luka di antaranya merupakan WN Prancis yang tengah berlibur.
Baca juga:
Ini Penyebab Tergulinganya Kereta Malabar di Tasikmalaya
KA Malabar Terguling, 28 Perjalanan Kereta Dialihkan ke Utara
Fokus Perbaikan Rel, PT KAI Belum Evakuasi Lokomotif KA Malabar
Rel Baru Diuji, Jalur Selatan Bergeser 3 Meter
PT KAI kebut perbaikan rel kereta jalur selatan, pasca-longsor di Tasikmalaya. Rencananya uji coba rel baru digelar sore ini.
diperbarui 06 Apr 2014, 18:10 WIBDiterbitkan 06 Apr 2014, 18:10 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Donald Trump Pilih Sosok Ini Jadi Menteri Keuangan AS
Zulhas Optimis Ahmad Ali Sosok Terbaik untuk Memajukan Sulawesi Tengah
Ridwan Kamil di Kampanye Akbar: Kami Pemimpin Pancasila, Semua Agama Akan Dilindungi
Apa Itu Act Fool: Fenomena Viral yang Mengguncang TikTok
Permintaan Meningkat, Dahua Technology Indonesia Bangun Pabrik Baru CCTV di Tangerang
Ubur-ubur Ini Bisa Kembali Muda Jika Stres, Kok Bisa?
Menurut Ustadz Das'ad Latif Sebenarnya di Rumah Bisa Ada Bidadari, jika...
Apa Itu AMOLED di HP: Kelebihan, Kekurangan dan Bedanya dengan Jenis Layar Lain
BUMN Setor Dividen Rp 85,5 Triliun untuk Negara pada 2024
Cara Pembulatan Angka Dasar dan Excel, Langsung Jago Ikuti Latihannya
16 Parpol KIM hingga Relawan Jokowi-Gibran Diklaim Hadiri Kampanye Akbar Ridwan Kamil-Suswono
Cara Pembatalan Tiket Kereta Api Online di KAI Access dan Website Resminya