Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kini sedang ngebut menggarap layanan transportasi umum. Proyek pembangunan MRT dan monorail dilakukan bersamaan. Belum lagi, bus Transjakarta yang sudah beroperasi sebelumnya. Hal ini menimbulkan kekhawatiran tumpang tindih antar-angkutan umum.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang lebih akrab disapa Jokowi itu menjelaskan, kekhawatiran itu tidak akan terjadi. Sebab, pada dasarnya warga Jakarta membutuhkan alternatif angkutan umum untuk menjalani aktivitas sehari hari.
"Semua masih dibutuhkan. MRT dibutuhkan, monorail dibutuhkan, bus dibutuhkan," kata Jokowi di rumah dinasnya, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (20/4/2014).
Jokowi mencontohkan, Polandia dengan jumlah penduduk 1,8 juta jiwa seluruh jenis transportasi umum digunakan dengan baik. Mulai, MRT, bus, trully bus, hingga trem seluruhnya digunakan.
"Kita ini ada 28 juta, Jakarta plus Jabodetabek, belum apa-apa. Kita ini beru bicara dari MRT itu dari Selatan ke Utara. Padahal kebutuhan banyak sekali. Itu bukan overlap (timpang), itu kebutuhan," lanjutnya.
Jokowi juga yakin perusahaan penanggung jawab angkutan umum seperti PT Transjakarta dan MR sudah mengerti tugas dan fungsi dalam melayani masyarakat. Sehingga tidak ada lagi kekhawatiran tumpang tindih kewenangan.
"Kita hampir tiap hari ketemu. Mereka sudah tahu lah akan seperti apa. Nanti kalau MRT-nya dibutuhkan, busnya dibutuhkan bisa berjalan beriringan di bawah tanah atau di atas tanah. Kalau tidak busnya dialihkan ke koridor lain," ungkapnya.
Terkait feeder atau kendaraan penghubung, Jokowi juga sudah merencanakan hal itu. Semua sudah masuk dalam rencana kota dan tinggal dilaksanakan.
"Ada. Itu sudah komplit semua. Pola rencana transportasi umum sudah komplit semua. Bisa saja busway nanti jadi feeder, metromini jadi feeder. Bisa," tandas Jokowi.
Banyak Pembangunan Transportasi Umum, Jokowi: Itu Bukan `Overlap`
Menurut Jokowi bus umum seperti metromini masih dibutuhkan di Jakarta, bukan saja MRT, Transjakarta atau pun monirail.
diperbarui 21 Apr 2014, 08:02 WIBDiterbitkan 21 Apr 2014, 08:02 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
7 Ide Tema Kekinian untuk Acara Perpisahan, Bisa Ciptakan Banyak Momen Tak Terlupakan
Penghargaan Merdeka Awards 2024 Jadi Motivasi Bagi Insan Kementerian Investasi Terus Berinovasi
Hari Kesaktian Pancasila, PLN Sukses Operasikan SUTT 150 kV Duren Tiga II/Ragunan-Depok II
Ingin Sukses Finansial, 7 Zodiak Ini Mengidamkan Kekayaan Namun Malas Bekerja
Inovasi Contact Center OSS Antarkan Kementerian Investasi Raih Merdeka Awards 2024
Rupiah Diprediksi Melemah, Data Ekonomi AS Jadi Tekanan
Cara Membuat Kata Pengantar Makalah, Berikut Struktur dan Contohnya
5 Makna Jajanan Pasar yang Dibawa dalam Upacara Lamaran Adat Jawa, Penuh Arti
Wanita di China Rela Belajar Ilmu Hukum 700 Hari, Demi Penjarakan Peracun Anjing Peliharaannya
Gemini Tutup Bursa Kripto di Kanada, Apa Alasannya?
Hyundai Masih Sediakan Tombol Fisik di All New Kona Electric, Ini Alasannya
Stefan William dan Ria Andrews Akui Status Hubungan, Perlihatkan Bukti Pernikahan