Liputan6.com, Jakarta - Seorang pemuda nekat membunuh keluarga pacarnya di Jalan Bungur III, RT 006/06, Kelurahan Periuk Jaya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Selasa (29/4). Pembunuhan itu diduga lantaran hubungan cintanya yang tak direstui oleh keluarga wanita.
Kejadian bermula ketika pelaku berinisial RG (25) masuk ke rumah mewah bertingkat dua tersebut. "Pelaku datang bertamu sekitar pukul 12.00 WIB," ungkap Ketua RT 06 Ujang Umar.
Dzukut, kepala keluarga tersebut yang tengah tertidur siang di lantai dua terdengar mengerang kesakitan. Kemudian, Heriyanti yang ibu rumah tangga bersama anak terakhirnya Fras di lantai satu atau dapur juga tewas di tempat dengan luka pukulan benda tumpul.
Selang tak berapa lama, Bagus yang baru pulang sekolah tiba di rumah. Baru masuk rumah, Bagus pun menjadi sasaran pelaku. "Bagus sempat pukul kepala dan wajahnya tapi berhasil menyelamatkan diri," kata Ujang.
Untungnya anak pertama korban, Dewi (24) masih bekerja di Jakarta. Dewi dan Bagus menjadi korban selamat. Sedangkan orangtua dan adik kandungnya, tewas di tempat.
Usai membantai korban, pelaku mencoba kabur lewat atap rumah. Bagus yang berhasil melarikan diri berteriak minta tolong.
Warga yang mendengarnya langsung meringkus pelaku. "Pelaku dibawa ke Polsek Jatiuwung. Kalau Bagus diobati di rumah tetangga," ujar Ujang.
Cinta Tak Direstui
Aksi nekat RG yang menghabisi nyawa keluarga pacarnya itu diduga lantaran cintanya yang tak direstui pihak keluarga wanita. RG diketahui telah menjalin asmara dengan Dewi selama bertahun-tahun.
"Katanya sih karena pacaran sudah 4 tahun, tapi tidak direstui oleh ibunya," ungkap Ujang.
Pengakuan tersebut didapatkan Ujang dari anak korban yang selamat, Bagus yang baru pulang sekolah. Menurutnya, kakak pertamanya yang bernama Dewi sudah pacaran dengan RG sangat lama, yakni selama 4 tahun.
Namun hubungan itu tak mendapat restu dari ibunya, Heriyanti yang tewas di tangan RG.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Jatiuwung Kompol Alamsyah belum mengakui indikasi tersebut. "Ini masih selidiki dan kita dalami. Nanti kita sampaikan setelah pemeriksaan pelaku dan keluarga korban,"ujar Alamsyah.
Alamsyah menyatakan pihaknya melakukan olah TKP. Ketiga korban itu tewas akibat luka pukulan benda tumpul di kepala, wajah, dan badannya.
"Pelaku dan korban saling mengenal. Jadi pelaku memang sudah ada di rumah korban sejak pukul 12 siang," ungkapnya.
Cinta Tak Direstui, Pemuda di Tangerang Habisi Keluarga Pacar
RG diketahui telah menjalin asmara dengan Dewi selama 4 tahun.
Diperbarui 29 Apr 2014, 23:29 WIBDiterbitkan 29 Apr 2014, 23:29 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Harga Properti Terus Naik, Ritel Bahan Bangunan Mulai Ekspansi
6 Desain Stiker Menarik untuk Dekorasi dan Aksesori, Bikin Tampilan Lebih Menonjol
5 Referensi Desain Kamar Anak Perempuan yang Ceria, Nyaman, dan Penuh Warna
Tiga Maskapai Buka Rute Internasional di Bandara Ahmad Yani, Ahmad Luthfi: Dongkrak Investasi dan Pariwisata
6 Inspirasi Desain Kamar Mandi Minimalis 2x2 yang Elegan dan Estetik
Aksi Letkol Kav Paulus, Putra Luhut Binsar Gagalkan Provokasi di Forum PBB
WNI Alumni Kolese Kanisius Dikabarkan Meninggal di Ajang Lari Singapura
Ahmad Yani jadi Bandara Internasional, Kunjungan Turis dan Investasi ke Jateng Bakal Melejit
VIDEO: Jelang Konklaf, Vatikan Tutup Kapel Sistina
8 Outfit Kuliah yang Nyaman dan Praktis, Tampil Keren Tanpa Usaha Berlebihan
Ibadah Qurban Sunnah, tapi Kenapa Disarankan Rutin Tiap Tahun? Simak Buya Yahya
Firasat Anak Bimbim Slank soal Kepergian Bunda Iffet, Berkaitan dengan Mimpi