JK: Penting untuk Rakyat Gunakan Hak Politik di Pilkada Langsung

JK optimistis dengan dukungan yang diberikan Partai Demokrat yang setuju dengan mekanisme pilkada langsung.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 25 Sep 2014, 17:06 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2014, 17:06 WIB
`JK Jinak-jinak Merpati`
Jusuf Kalla (Dok. Liputan6.com/Abdul Aziz Prastowo)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla atau JK ikut buka suara soal RUU Pilkada yang tengah ditentukan nasibnya di sidang paripurna DPR. JK menilai penting bagi rakyat untuk menggunakan hak politiknya.

"Kita tunggu keputusannya saja," kata JK di Kantor DPP Nasdem, Jakarta, Kamis (24/9/2014).

"Kita tentu inginkan keputusannya yang terbaik untuk rakyat yaitu rakyat mempergunakan hak politiknya langsung, nah itu penting sekali. Itu saja," imbuh dia.

JK optimistis dengan dukungan yang diberikan Partai Demokrat yang setuju dengan mekanisme pemilihan kepala daerah tetap dilakukan secara langsung atau dipilih oleh rakyat sendiri. Syarat-syarat yang diajukan Partai Demokrat pun diakui JK sebagai hal yang baik untuk membawa perubahan di masa mendatang.

"Saya yakin (pilkada tetap langsung) karena Partai Demokrat juga sudah punya sikap yaitu langsung dengan beberapa syarat dan syaratnya itu bagus. Maka saya pikir pemilihan langsung itu harus kita dukung," ucap dia.

Seandainya mekanisme pilkada dilakukan tidak langsung, JK juga yakin, rakyat akan bersuara menentangnya. "Itu yang bisa bicara begitu rakyat sendiri. Yang punya legal standing kan bukan partai lagi, tapi rakyat," tandas JK. (Yus)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya