Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?

Bertemu Pimpinan KPK, Tim 9 Kumpulkan Fakta

Tim 9 akan menggelar rapat usai betemu dengan KPK untuk menganalisis temuan fakta-fakta.

oleh Oscar Ferri diperbarui 03 Feb 2015, 20:14 WIB

Diterbitkan 03 Feb 2015, 20:14 WIB

Tim 9 Gelar Konferensi Pers Usai Bertemu Jokowi

Salah satu anggota Tim Sembilan, Imam Prasodjo (batik ungu) menjelaskan kepada wartawan tentang rekomendasi yang mereka sampaikan kepada Presiden Joko Widodo terkait kisruh KPK vs Polri, Jakarta, Rabu (28/1/2015). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Tim 9 Jimly Asshiddhiqie mengatakan, pihaknya bertemu Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) malam ini. Pertemuan itu dilakukan untuk mengumpulkan fakta-fakta terkait tugasnya menyelesaikan kisruh KPK-Polri.

"Kami ke sini mengadakan tukar pikiran sekaligus kami menghimpun fakta-fakta, dan menghimpun keterangan-keterangan yang berkaitan dengan kisruh hubungan kerja KPK dengan Polri. Antara pribadi polisi yang diproses hukum KPK, maupun pribadi pimpinan KPK yang diproses hukum Polri," ujar Jimly usai pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (3/2/2015).

Jimly mengatakan, fakta-fakta yang didapat Tim 9 akan dikumpulkan. Nantinya, tim yang dibentuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu juga akan mengadakan rapat untuk menganalisis hasil pengumpulan fakta-fakta ini, sebelum diserahkan ke Jokowi.

"Kemudian nanti segera juga kami sampaikan masukan untuk diambil tindakan segera oleh Presiden. Masukan itu nanti akan kami sampaikan sebelum Presiden berangkat ke luar negeri. Kita harapkan ketegangan di antara kedua belah pihak itu bisa diturunkan tensinya. Itu yang kita harapkan," kata pakar hukum tata negara itu.

Sementara dalam pertemuan ini, anggota Tim 9 yang hadir selain Jimly yakni Bambang Widodo Umar, Hikmahanto Juawana, Tumpak Hatorangan Panggabena, Erry Riyana, dan Imam Prasodjo‎. (Rmn/Sss)