Ratusan Warga Luar Batang Geruduk Kantor Ahok

Kompak, mereka satu suara meneriakkan tuntutannya agar Gubernur Ahok turun dari jabatannya.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 03 Mei 2016, 10:47 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2016, 10:47 WIB
Ratusan Warga Luar Batang Geruduk Kantor Ahok
Kompak, mereka satu suara meneriakkan tuntutannya agar Gubernur Ahok turun dari jabatannya. (Delvira Chaerani Hutabarat/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan warga Luar Batang menggeruduk Balai Kota DKI Jakarta pagi ini. Dalam aksinya mereka menuntut Gubernur DKI Jakarta Ahok mundur dari jabatannya.

Massa tiba di kantor Ahok, Selasa (3/5/2016), sekitar pukul 10.15 WIB dengan menggunakan 4 bus metromini. Sebagian warga menggunakan kopiah putih dan melambaikan bendera bertuliskan Laskar Kampung Luar Batang.

Kompak, mereka satu suara meneriakkan tuntutannya, "Turunkan Ahok sekarang juga."

Selain turunnya Ahok, mereka juga menuntut agar penggusuran dihentikan serta menolak proyek reklamasi pantai utara Jakarta.

Ratusan petugas gabungan dan 4 kendaraan taktis diturunkan untuk mengawal aksi warga Luar Batang ini. Seperti disampaikan Kapolsek Gambir AKBP Ida Ketut GKR.

"Total ada 550 petugas disiagakan di depan Balai Kota. Yang pasti kegiatan pelayanan di Balai Kota harus tetap berjalan," ucap Ida.

Kompak, mereka satu suara meneriakkan tuntutannya agar Gubernur Ahok turun dari jabatannya. (Delvira Chaerani Hutabarat/Liputan6.com)
Sekitar 15 menit berdemo, massa bersiap melanjutkan aksinya dengan berjalan ke gedung KPK, Jakarta.

Sebelumnya, Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi yang telah mundur dari jabatannya mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan tetap merevitalisasi kawasan Kampung Luar Batang di RW 01, RW 02 dan RW 03, Penjaringan, Jakarta Utara.

Rustam melanjutkan, proses ekesekusi di kawasan Luar Batang dibagi menjadi dua tahap nantinya.

"Tahap pertama, yang akan ditertibkan adalah permukiman padat penduduk yang berdiri di sepanjang ‎bantaran Tanggul Kampung Luar Batang," kata Rustam pada 22 April 2016.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya