Liputan6.com, Jakarta - Puluhan warga Tanah Merah, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu 26 Juni 2016 petang, berkumpul untuk menolak pencalonan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai calon Gubernur DKI Jakarta mendatang.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Senin (27/6/2016), selain berorasi, warga juga membentangkan sejumlah spanduk berisi penolakan terhadap gubernur petahana.
Tidak hanya itu, warga juga menggelar aksi tanda tangan sebagai simbol dukungan kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Warga ingin Risma maju pada Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang.
Advertisement
Warga menilai Risma merupakan sosok yang tepat memimpin Ibu Kota. Sebab, Risma dianggap dekat dengan rakyat kecil dan warga miskin.
Sementara itu, Kamis 23 Juni 2016 lalu, aksi penolakan terhadap Ahok dilakukan sejumlah warga Kolong Tol dan Luar Batang. Penolakan dilakukan saat sang gubernur hendak meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara.
Sayangnya aksi warga berujung anarkisme. Hal ini bahkan menimbulkan sejumlah korban luka-luka, baik warga maupun polisi.