Liputan6.com, Jakarta - Kepala Kantor Pengelola Kawasan Monas Sabdo Kurnianto membantah tiket menuju puncak Monumen Nasional (Monas) habis. Menurut dia, tiket masih ada, tapi penjualannya yang dibatasi.
"‎Bukan tiket habis ke puncak. Itu pembatasan. Tiket menuju Monas memang perlu dibatasi. Sehari hanya 2 ribu," tutur Sabdo, saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Kamis (7/7/2016).
Sabdo menjelaskan, untuk menuju puncak Monas hanya ada satu lift. Bila tidak dibatasi, dikhawatirkan lift tersebut akan rusak.
Dia melanjutkan, tiap hari, pengelola membatasi penjualan tiket menuju puncak Monas hanya 2 ribu sampai 2.500 tiket per harinya.
"‎Siang ini kita stop sampai 1.800 tiket. Nanti malam lanjutkan lagi (jual) 700 nanti," tutur Sabdo.
Hingga saat ini, sudah terjual 9.400 tiket. Tidak semuanya menuju ke puncak Monas.
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Jangan Sampai Tak Kebagian, ke Puncak Monas Dibatasi 2.500 Tiket
Pembatasan dilakukan guna menjaga lift yang mengangkut pengunjung ke puncak Monas tidak rusak.
diperbarui 07 Jul 2016, 15:48 WIBDiterbitkan 07 Jul 2016, 15:48 WIB
Tugu Monumen nasional terakhir kali dibersihkan pada 1992 lalu. Kini, Monumen tersebut kembali dibersihakn sejak 5 hingga 18 Mei 2014 (Liputan6.com/Miftahul Hayat)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Putusan MK Hapus Presidential Threshold, Golkar Harap Bisa Beri Angin Segar bagi Demokrasi Indonesia
Kumpulan Kata Bijak Sabar dan Diam yang Menenangkan Hati
Menperin: Negosiasi dengan Apple Tak Mudah
Demi Hindari Tugas di Tempat Kerja, Pria India Nekat Potong Jari
PPN 12 Persen Batal untuk Semua Barang, Penerimaan Pajak Hanya Nambah Rp 3,2 Triliun
PBNU Kritisi Niatan Pemerintah soal Rencana Libur Sekolah Sebulan saat Ramadan
Tidak Usah Bilang Berantas Korupsi Seakar-akarnya, Itu Angkuh Kata Gus Baha
Mengenal Jung Jae Il, Sosok di Balik Musik Latar Squid Game 2 yang Ikonis
TMII Catat Kenaikan Pengunjung 62,16 Persen Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2025
Panglima TNI Akui Anggotanya Terlibat Penembakan Bos Rental Mobil: Jika Terbukti Bersalah Akan Ditindak Tegas
350 Kata Kata Keluarga Sederhana yang Menyentuh Hati
Mabuk Saat Tahun Baru, Polisi di Zambia Tak Sengaja Bebaskan 13 Tahanan