Cuaca Panas, Jemaah Haji di Madinah Banyak Minum

Liputan6.com, Madinah - Calon jemaah haji kloter pertama tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah. Cuaca panas hingga mencapai 41 derajat Celcius menyelimuti bandara, sehingga membuat jemaah haji banyak minum.

"Iya panas. Tapi saya siap untuk melaksanakan ibadah haji tahun ini," ujar jemaah haji, May, saat berbincang dengan Liputan6.com di Madinah, Selasa (9/8/2016).

Sejumlah jemaah yang berada di ruang tunggu bandara langsung mengisi botol kosong yang dibawanya, dengan air di galon yang tersedia di ruang tunggu bandara. Mereka juga mengganjal perutnya dengan makanan yang dibawa.

Untuk mengurangi hawa panas di sekitar bandara, sejumlah kipas angin yang mengeluarkan percikan air, dipasang di lorong menuju ruang tunggu. Sehingga, para jemaah merasakan kesejukan saat melintasi ruang tersebut.

Tak hanya cuaca ekstrem yang harus dihadapi, para calon jemaah haji juga menghadapi kendala saat mereka ingin berkomunikasi dengan keluarganya di Tanah Air. Mereka mengaku kesulitan ketika menggunakan telepon genggamnya.

Meski begitu, masalah itu dapat teratasi setelah petugas haji membantu mereka. Para jemaah diminta menambahkan kode negara Indonesia, saat akan menghubungi keluarganya.

Hingga pukul 17.00 Waktu Arab Saudi, sudah ada lima kloter yang tiba di Madinah. Yakni kloter dari embarkasi Padang (PDG 01), Jakarta (JKT 01), Batam (BTH 01), Jakarta dan Jawa Barat (JKS), Surabaya (SUB), dan Kualanmu Medan (KNO).