Jokowi Mendadak Panggil Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Iriawan dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana datang ke Istana sekitar pukul 14.00 WIB.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 26 Jan 2017, 16:41 WIB
Diterbitkan 26 Jan 2017, 16:41 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Jokowi

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendadak memanggil Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Iriawan dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana ke Istana.

Iriawan dan Teddy datang ke Istana sekitar pukul 14.00 WIB. Setibanya di Istana, keduanya menemui Presiden secara bergantian. Pertemuan itu berlangsung sekira 1 jam.

Iriawan mengaku sekadar berbincang santai soal kondisi keamanan Jakarta dengan Jokowi. Ia menambahkan, termasuk pantauan situasi keamanan jelang Pilkada DKI Jakarta 15 Februari 2017.

"Ya (saya) kan termasuk bawahan beliau, nanya ngobrol gimana situasi. Alhamdulillah aman. Tertib lancar," kata Iriawan usai bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (26/1/2017).

Jenderal bintang dua itu memastikan situasi Jakarta ini masih aman. Dia juga berharap tidak ada demo selama pilkada berlangsung.

"Semoga enggak ada (demo)," ucap Iriawan.

Sementara itu, Teddy memastikan prajurit TNI sudah siap kapan saja diterjunkan untuk membantu Polri dalam mengamankan Ibu Kota. Hanya saja, dia tidak mau mengungkap kekuatan yang disiapkan TNI untuk membantu pengamanan.

"Kita lihatlah nanti. Masa diumbar-umbar. Nanti seperti biasa ada gelar, ada tahapan," ucap Teddy juga usai bertemu Jokowi.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya