Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran di Kramat Bunder, Senen, Jakarta Pusat menghanguskan 13 bangunan dan 5 unit toko. Di dalam 13 bangunan itu terdapat 60 kamar dengan total penghuni sekitar 100 orang.
Ketua RT 14 Kramat Bunder Ilham Pangabean menuturkan, saat ini warga dan penghuni indekos korban kebakaran mulai diungsikan.
Baca Juga
"Kalau di RT 14 semua warga dan anak kos-nya ada sekitar 110. Kalau RT 16 sekitar 62 warga. Sudah diungsikan mereka (korban kebakaran)," tutur Ilham di lokasi kejadian Kramat Bunder, Jakarta Pusat, Minggu (19/3/2017) sore.
Advertisement
Untuk saat ini, lanjut Ilham telah ada dua lokasi yang menjadi tempat pengungsian korban kebakaran Senen.
"Yang satu (tempat pengungsian) di Yayasan Dian Miyra RT 15 RW 01. Satunya lagi di Musala Baputoba di RT 14 RW 01," ujar dia.
Menurut penuturan Ilham, sumber kebakaran ada di RT 16 yang lokasinya adalah indekos di belakang minimarket. "Kami (RT 14) hanya kena dampak saja. Itu sumbernya di RT 16," kata Ilham.
Sebelumnya, api melahap sejumlah bangunan di Kramat Bunder, Senen, Jakarta Pusat sekitar pukul 15.30 WIB. Sebanyak 31 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Sekitar pukul 17.30 WIB, api akhirnya bisa dipadamkan.
Kebakaran diduga berasal dari indekos belakang minimarket. Tidak ada korban jiwa dari insiden ini dan kerugian materi hingga saat ini belum ditaksir.