Hari Lahir Pancasila, Djarot Imbau Masyarakat Introspeksi

Djarot menyayangkan masih ada PNS yang tidak hadir pada peringatan Hari Lahir Pancasila pagi tadi.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 01 Jun 2017, 12:20 WIB
Diterbitkan 01 Jun 2017, 12:20 WIB
Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.
Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Dalam memperingati Hari Lahir Pancasila, Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengimbau warga DKI Jakarta untuk menginstrospeksi diri. Tujuannya, agar warga bisa mengetahui seberapa besar nilai-nilai Pancasila ada dalam sikap, perilaku, dan tindakan mereka.

"Ini adalah momentum yang paling tepat bagi kita untuk menyamakan betul bahwa Pancasila itu adalah fundamen dasar kehidupan bangsa kita," ujar Djarot di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/6/2017).

Menurut Djarot, Pancasila merupakan ideologi yang harus ditanamkan dalam jiwa masyarakat. Sebab, Pancasila adalah landasan utama bagi masyarakat dalam berbangsa dan bernegara.

"Pancasila fundamen dasar yang kuat, yang disepakati oleh pendiri bangsa ini dan seluruh bangsa Indonesia. Sekaligus Pancasila itu satu ide, dan bintang penunjuk mau ke mana Indonesia akan dibawa," dia menegaskan.

Djarot menyayangkan bawahannya tidak semua menjunjung tinggi Pancasila. Pasalnya, pada saat upacara Hari Lahir Pancasila yang dia pimpin pagi tadi, masih ada Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tidak hadir.

Malah, kata Djarot, ada juga PNS yang hadir, tetapi tak mengikuti proses upacara hingga selesai. Ada juga PNS yang mengikuti upacara, tapi tak bersemangat.

"Inilah yang sebenarnya, yang seperti itu belum menjiwai makna Pancasila. Makanya saya tadi bilang introspeksi diri. Termasuk kepada kalian, dan termasuk mereka juga yang tadi saya lihat masih santai-santai," Djarot menandaskan.



Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya