Liputan6.com, Jakarta - Siswa dan siswi yang terpilih menjadi calon Paskibraka 2017Â juga diajarkan table manner atau etika di meja makan. Pembelajaran ini diberikan pembina saat mereka sedang makan siang di PP-PON Cibubur, Jakarta Timur.
"Namanya juga diklat Paskibraka, selain ada latihan (Peraturan Baris Berbaris), juga ada pendidikan. Dan pendidikan ini cakupannya luas," kata Bunda Nina, pembina Paskibraka Nasional 2017 kepada Diary Paskibraka Liputan6.com, PP-Pon Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (26/7/2017).
Advertisement
Baca Juga
Bunda Nina menjelaskan aturan yang harus dilakukan saat bersantap di meja makan perlu diberikan, karena pada hari pertama selepas bertugas selalu ada undangan jamuan makan. Baik dari presiden maupun sejumlah pihak terkait.
"Kalau pas jamuan sama pejabat, presiden, jadi engga malu-maluin karena sudah diperkenalkan ke mereka sejak di asrama," ujar dia.
Pembina lainnya, Ophi, mengatakan pelatihan table manner sama halnya dengan mengajarkan calon Paskibraka Nasional 2017 berbagi dan menghargai.
"Table manner ini adalah gambaran kehidupan sehari-hari. Putra yang mempersilakan putri duduk, dan putri yang menyiapkan makan untuk putra," kata dia.
"Mereka saat ini berada di Desa Bahagia. Keluarganya juga harus bahagia. Kurang lebih seperti itu maksud dari table manner untuk calon Paskibraka 2017," Ophi menandaskan.
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nachrawi hari ini membuka pendidikan dan pelatihan (diklat) 68 calon Paskibraka Nasional 2017 di PP-PON Cibubur, Jakarta Timur. Siswa siswi berprestasi tersebut berasal dari perwakilan 34 provinsi setelah melalui seleksi tingkat kabupaten dan provinsi.
Â
Saksikan video menarik berikut ini: