Liputan6.com, Tangerang - Bendera Merah Putih raksasa berukuran 50x75 meter gagal berkibar di salah satu gedung apartemen Kota Tangerang. Alih-alih berkibar dengan gagah, bendera yang baru dinaikkan pada Rabu sore kemarin itu malah robek terbelah dua karena diterpa angin.
Atas kejadian ini, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah secara resmi meminta maaf kepada masyarakat melalui akun Instagramnya.
"Mohon maaf kepada masyarakat Kota Tangerang. Karena angin kencang semalam, bendera Gede Jasaa mengalami kerusakan," tulis Arief di media sosialnya, Kamis (3/8/2017).
Advertisement
Tak hanya melontarkan permintaan maaf, Arief pun mem-posting dua foto sekaligus bendera Merah Putih yang gagal berkibar tersebut. Kerusakannya terlihat terbelah dua, yaitu pada bagian merah dan putih.
Tersisa berkibar bagian merah, sementara bagian putihnya bergelantung terpisah diterpa angin. Arief pun berjanji hari ini akan menurunkannya dan menggantinya dengan yang baru.
"Insyaallah hari ini akan diturunkan, diperbaiki dan dipindahkan tempatnya," ujar Arief dalam caption foto tersebut.
Sehari sebelumnya, bendera Merah Putih raksasa tersebut diusahakan berkibar dari lantai 38 gedung apartemen yang belum jadi tersebut. Padahal, untuk mengibarkannya pejabat seperti Kapolres Metro Tangerang Kombes Harry Kurniawan dan Dandim 05/06 Letkol M.I Gogor.A.A, harus turun bergantian dengan tali (refling)Â menuruni gedung.
Saksikan video di bawah ini: