Patroli, Tasikmalaya - Tiga dari 10 korban ledakan gas masih menjalani perawatan di RSUD dr. Sukardjo, Tasikmalaya. Enam orang korban lain telah diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit. Sementara satu orang yang mengalami luka bakar di wajah dan tubuhnya enggan dirawat di rumah sakit.
Seperti ditayangkan Patroli Siang Indosiar, Senin (16/10/2017), kebanyakan korban mengalami luka terbakar di kaki, tangan, serta bagian wajah dan rambut. Kejadian ledakan gas ini bermula saat adanya kebocoran saluran gas di dalam rumah warga di Kelurahan Cibeuti Kawalu, Kota Tasikmalaya, saat akan menggelar hajatan pernikahan Minggu 15 Oktober 2017 pagi.
Meski sempat mencabut regulator gas, namun gas berdesis semakin kencang dan akhirnya menyambar api dari tungku kayu bakar yang ada di luar rumah. Akibatnya seluruh ruangan di rumah terbakar. Para kerabat dan keluarga yang sedang mempersiapkan makanan untuk acara pernikahan pun ikut terbakar.
Advertisement
Akibat persitiwa tersebut, 10 orang mengalami luka bakar. Namun, meski terjadi musibah, proses pernikahan tetap berlangsung hingga acara respsi.