Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?

Kembali Lari Pagi ke Balai Kota, Ini Temuan Sandiaga

Ini adalah kali kedua menjabat sebagai Wagub DKI Sandi menuju Balai Kota tidak menggunaan kendaraan.

oleh Ika Defianti diperbarui 27 Okt 2017, 13:05 WIB

Diterbitkan 27 Okt 2017, 13:05 WIB

20170419-Sebelum Nyoblos, Sandiaga Uno Lari Pagi-Afandi

Cawagub DKI, Sandiaga Uno lari pagi mengelilingi tempat pemungutan suara (TPS) di sekitar rumahnya di Selong, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (19/4). Sandiaga berolahraga sebelum memberikan hak suaranya dalam Pilkada DKI 2017. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI JakartaSandiaga Uno kembali berlari pagi dari kediamannya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, menuju Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat pagi.

Ini adalah kali kedua Sandi menuju kantor tidak menggunaan kendaraan. Dia tidak membeberkan rute yang dilewati.

Kata Sandiaga, lari pagi yang dilakukan sekaligus memantau trotoar di Jakarta. Sehingga hasil temuan dapat digunakan sebagai evaluasi dinas terkait.

"Pesan saya ke Bina Marga, jangan terka-terka rute lari, karena enggak akan saya umumkan. Tugas mereka bukan untuk bersihkan, yang saya mau justru temuan ini diperbaiki ke depan," ucap Sandi di Balai Kota, Jakarta, Jumat (27/10/2017).

Sandiaga menjelaskan temuannya saat lari pagi hari ini, tak sebanyak Minggu lalu. Untuk Kawasan Gatot Subroto dan Kuningan, Jakarta, kata Sandi, lebih baik dibandingkan di Kawasan Sudirman.

Saksikan vidio pilihan di bawah ini:

Parkir di Trotoar

"Rutenya kita menggunakan Gatsu (Gatot Subroto) dan Kuningan. Lebih baik dari Sudirman, kira-kira sekitar 45 sampai 50 lubang yang saya hitung," ujar dia.

Tak hanya itu, Sandi mendapat temuan lainnya seperti adanya mobil parkir di trotoar. Kata dia, hal itu menandakan tidak disiplinnya warga Jakarta.

"Yang punya mobil enggak disiplin. Ada beberapa tempat enggak ada toilet, warga pipis di situ. Jadi agak pesing," jelas Sandiaga Uno.

Lanjutkan Membaca ↓