Warga Distrik Kwamki Narama Gelar Upacara Bakar Jenazah Korban Perang Saudara

Pembakaran jenazah korban pertikaian antarkelompok di Distrik Kwamki Narama, Timika, Papua, dikawal oleh tim gabungan TNI-Polri.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 13 Mar 2018, 18:36 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2018, 18:36 WIB

Liputan6.com, Papua - Warga Distrik Kwamki Narama, Timika, Papua, menggelar upacara bakar jenazah korban pertikaian antarkelompok. Ironisnya hingga kini perang saudara di wilayah pegunungan tengah Papua ini, tak kunjung berakhir.  

Seperti ditayangkan Liputan6 Petang Terkini SCTV, Selasa (13/3/2018), pembakaran jenazah dikawal ketat oleh tim gabungan TNI–Polri.  

Sebelum ritual pembakaran jenazah, tim gabungan sempat membubarkan dua kelompok warga dengan tembakan gas air mata dan peluru hampa. Hal ini dilakukan untuk menengahi kemungkinan terjadinya bentrok.  

Sejauh ini, perang antarkelompok warga Distrik Kwamki Narama telah menelan 12 korban jiwa. Namun ronisnya, hingga kini pertikaian di wilayah Pegunungan Tengah sejak November 2017 tak kunjung usai.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya