Bertemu, Prabowo Belajar Menangi Pemilu ke Anwar Ibrahim?

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengunjungi kediaman tokoh oposisi Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim di Bukit Segambut, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa, 22 Mei 2018 lalu.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Mei 2018, 11:46 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2018, 11:46 WIB
Anwar Ibrahim
Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim usai mengunjungi kediaman Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibie di Jakarta Selatan, Minggu (20/5). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengunjungi kediaman tokoh oposisi Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, di Bukit Segambut, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa, 22 Mei 2018 lalu.

Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra, Andre Rosiade, mengatakan, pertemuan Prabowo dan Anwar Ibrahim merupakan ajang silaturahim.

"Yang dibahas itu simple. Pertama, tentu mengucapkan dulu kepada Pak Anwar yang sudah bebas dari penjara, karena mereka kan dua sahabat lama ya. Kedua, tentu mengucapkan selamat juga bagaimana koalisinya yang dipimpin Pak Anwar Partai Pakatan Rakyat bisa menang melawan Barisan Nasional. Sesama partai oposisi tentu mengucapkan selamat," kata Andre saat dihubungi Merdeka.com, Kamis (24/5/2018).

"Ketiga, tentu membicarakan bagaimana hubungan Malaysia dan Indonesia ke depan akan jauh lebih baik. Ya brainstorming-lah antara dua tokoh politik ini," dia menambahkan.

Dia tak menampik, Prabowo belajar dari resep Anwar sebagai bagian oposisi yang memenangi Pemilu Malaysia 2019 setelah menumbangkan Najib Razak yang berkuasa sejak lama.

"Tentu ada diskusi-diskusi brainstorming yang saya bilang. Dua tokoh ini bicara banyak hal," tutur Andre.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Doakan yang Terbaik

Andre menambahkan, soal Pilpres 2019 Indonesia, Gerindra yakin mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia itu mendoakan yang terbaik bagi bangsa Indonesia.

"Yang jelas kami meyakini Pak Anwar akan dukung yang terbaik bagi bangsa Indonesia, yang terbaik bagi bangsa Indonesia tentunya adalah perubahan rezim dari Pak Jokowi ke Pak Prabowo di 2019," ucap Andre.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra 

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya