Polisi: Angka Kecelakaan Mudik 2018 Turun 17 Persen

Dari Rabu 7 Juni hingga Jumat 15 Juni ada sebanyak 1.154 kasus kecelakaan atau turun 17 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2017.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Jun 2018, 20:11 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2018, 20:11 WIB
Kecelakaan Saat Mudik
© Merdeka

Liputan6.com, Jakarta Kadivhumas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto menyatakan, jumlah kecelakaan di masa Operasi Ketupat 2018 dari Rabu 7 Juni hingga Jumat 15 Juni sebanyak 1.154 kasus atau turun 17 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2017.

"Dari H-8 hingga hari H jumlah kecelakaan lalu lintas ada 1.154 kejadian, turun 17 persen dibandingkan dengan Ops Ramadniya tahun sebelumnya yang mencapai 1.623 kejadian," kata Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (16/6/2018).

Tak hanya itu, penurunan juga terjadi pada dampak kecelakaan. Setyo merinci jumlah korban meninggal pada Operasi Ketupat 2018 hingga hari Lebaran sebanyak 242 orang atau turun 44 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2017, yakni 616 orang.

Menurut dia, kecelakaan lalu lintas hingga hari Lebaran didominasi oleh sepeda motor.

"Kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas pada jalur mudik dan jalur nonmudik didominasi oleh kendaraan sepeda motor sehingga perlu diwajibkan bagi pengendara sepeda motor untuk beristirahat di pos-pos cek poin," kata Setyo Wasisto.

Ia menambahkan bahwa pada hari Lebaran, arus lalu lintas di Tol Cikampek masih padat karena masih ada masyarakat yang mudik.

Dalam upaya mengurai kepadatan arus lalu lintas di jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek), polisi memberlakukan rekayasa lalu lintas lawan arus di tol tersebut.

Libatkan 177 Ribu Personel Gabungan

Mudik Gratis Pemotor dengan Kapal Laut
Motor peserta asal Pati yang mengikuti mudik gratis di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (13/6). Pengangkutan sepeda motor gratis bagi pemudik Lebaran memakai kapal laut untuk mengurangi angka kecelakaan di jalan raya. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Ia pun merinci, pada hari Lebaran, arus kendaraan yang melewati Gerbang Tol Merak sebanyak 14.434 kendaraan atau naik 55 persen dibandingkan hari biasa, yang melewati GT Ciawi sebanyak 26.784 kendaraan atau naik 20 persen, yang melewati GT Cileunyi 33.393 kendaraan atau naik 54 persen, yang lewat GT Cikarang Utama 77.836 kendaraan atau naik 15,98 persen.

"Jumlah kendaraan yang melewati Exit GT Palimanan ada 1.003 buah, yang melewati GT Manyaran 26.317 kendaraan," katanya.

Operasi Ketupat 2018 berlangsung selama 18 hari sejak 7 Juni-24 Juni 2018. Ada sebanyak 177 ribu personel gabungan TNI-Polri, Satpol PP, pemadam kebakaran dan jajaran instansi terkait yang disiagakan dalam operasi tersebut.

Polri pun menyiapkan sebanyak 3.097 pos pengamanan di seluruh Indonesia selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2018.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya