TNI AD Beri Peluang Zohri sebagai Prajurit Tanpa Tes

Lalu Muhammad Zohri merebut medali emas di Kejuaraan Dunia Atletik U-20 yang berlangsung di Tampere, Finlandia.

oleh Hans Bahanan diperbarui 13 Jul 2018, 15:50 WIB
Diterbitkan 13 Jul 2018, 15:50 WIB
Lalu Muhammad Zohri, Kejuaraan Dunia Atletik U-20
Atlet Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, merengkuh medali emas pada Kejuaraan Dunia U-20 nomor lari 100 meter di Finlandia, Rabu (11/7/2018). (Twitter/IFFA)

Liputan6.com, NTB - Danrem 162/WB, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani mengatakan, akan memberikan peluang kepada Lalu Muhammad Zohri, perebut medali emas di Kejuaraan Dunia Atletik U-20 yang berlangsung di Tampere, Finlandia, sebagai prajurit TNI tanpa tes.

"Sesuai petunjuk dari satuan komando atas, kami memberikan peluang kepada Lalu Muhammad Zohri untuk menjadi Prajurit TNI AD dengan hanya mendaftarkan diri di Ajenrem 162/WB dekat lapangan Malomba tanpa tes," kata Danrem 162/WB Ahmad Rizal, Jumat (13/7/2018).

Ahmad Rizal menyampaikan, saat ini Zohri sudah dianggap sebagai keluarga besar dan menjadi anak angkat Korem 162/WB, karena berkat prestasinya yang mengangkat dan membawa nama baik bangsa dan negara di dunia internasional.

Dia menambahkan, selain masuk TNI tanpa tes, TNI juga memberikan bantuan rehabilitasi rumah. Entah itu rehabilitasi rumah yang lama atau dicarikan lahan dan dibuatkan rumah baru.

"Itu nanti tergantung hasil koordinasi kami," kata Rizal.

"Semoga ke depan akan muncul Lalu Lalu yang berikutnya yang akan membawa nama baik NTB, bangsa dan negara," harap dia.

Keluarga Sampaikan Terima Kasih

Pelari Cepat
Lalu Muhammad Zohri sujud syukur atas kemenangan meraih emas di Kejuaran Dunia Atletik U-20, Tampere, Finlandia pada 11 Juli 2018. (Twitter International Association of Athletics Federations)

Pada kesempatan tersebut, kakak kandung Lalu Muhammad Zohri, Baiq Fazilah, mengaku terharu atas keinginan Korem untuk menjadikan cita-cita adiknya menjadi kenyataan serta membangun atau merehab rumah adiknya.

"Saya ucapkan terima kasih yang tidak bisa saya ungkapkan atas keinginan Korem untuk mewujudkan cita-cita adik saya," kata Fadzilah

Sementara Kapenrem 162/WB Mayor Inf Dahlan, menambahkan Korem juga akan menyiapkan tiket pesawat pulang pergi Mataram-Jakarta untuk kedua kakak Lalu Muhammad Zohri, yang sesuai rencana kepulangannya ke Lombok 16 Juli 2018.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya