Jalur Wisata di Bogor Terputus Akibat Jalan Ambles 2 Meter

Sekretaris BPBD Kabupaten[ Bogor Budi Pranowo mengatakan, penyebab amblesnya jalur wisata itu lantaran tanah yang labil dan curah hujan tinggi pada Kamis malam 4 April 2019.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 05 Apr 2019, 22:03 WIB
Diterbitkan 05 Apr 2019, 22:03 WIB
Jalan ambles di Kabupaten Bogor
Jalan ambles di Kabupaten Bogor . (Liputan6.com/ Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Jakarta Jalan penghubung antarkecamatan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat ambles. Akibatnya, aktivitas warga dan wisatawan terganggu.

Kendaraan baik roda dua maupun empat tidak bisa lewat dan harus memutar lebih jauh dengan kondisi jalan yang rusak dan macet.

Sekretaris BPBD Kabupaten Bogor Budi Pranowo mengatakan, penyebab amblesnya jalur wisata itu lantaran tanah yang labil dan curah hujan tinggi pada Kamis malam 4 April 2019.

Badan jalan yang terletak di Kampung Cilaya RT 02/08, Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang ini menganga sekitar 2 meter dengan panjang 15 meter.

"Dari Jumat pagi sampai sore warga dan aparatur di wilayah bergotong royong agar jalur itu bisa dilalui motor. Dan tadi siang baru bisa dilalui motor," kata Budi Jumat (5/4/2019).

Menurut Budi, badan jalan yang ambles itu butuh penanganan cepat seperti dibuat bronjong agar tanah tidak kembali tergerus air pada saat diguyur hujan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Lalu Lintas Nyaris Lumpuh

Jalan yang ambles ini merupakan jalur utama bagi warga setempat. Selain itu, sebagai jalur utama wisatawan menuju sejumlah objek wisata, di antaranya Curug Cipamingkis, Curug Ciherang, Curug Cibert, dan Curug Arca.

Pascaambles kemarin malam, lalu lintas di lokasi nyaris lumpuh. Kendaraan yang hendak menuju Sukamakmur menuju Babakan Madang maupun dari arah sebaliknya dialihkan ke Jalan Gunung Pancar atau Citeureup.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya