Berhasil Amankan Pemilu 2019, Dankorbrimob Promosi Jadi Kapolda Kalteng

Irjen Ilham Salahudin diangkat menjadi Kapolda Kalimantan Tengah bertukar posisi dengan Irjen Anang Revandoko.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Agu 2019, 15:37 WIB
Diterbitkan 02 Agu 2019, 15:37 WIB
Kapolri Tito Pimpin Sertijab 17 Perwira Tinggi Polri
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (kiri) menyaksikan Komandan Korps Brigade Mobil (Dankorbrimob) Irjen Pol Ilham Salahudin menandatangani dokumen saat sertijab di Jakarta, Kamis (24/1). (Merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Mabes Polri memutasi sejumlah perwira menengah (Pamen) dan perwira tinggi (Pati). Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo membenarkan adanya mutasi terhadap sejumlah pejabat Polri itu.

Menurutnya, mutasi jabatan tersebut merupakan hal yang wajar di tubuh Polri untuk regenerasi dan penyegaran di Korps Bhayangkara.

"Ya betul ada rotasi jabatan. Hal ini dilakukan dalam tour of duty, penyegaran dan reward. Di antaranya Kapolda Kalteng, Dankorbrimob, beberapa wakapolda, kapolres dan lainnya," kata Dedi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (2/8/2019).

Berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2024/VIII/KEP/2019, Kombes Indra Jafar yang semula menjadi Kapolres Jakarta Selatan akan menjadi Kasubdit Jemenopsrek Ditkamsel Korlantas Polri.

Indra akan menggantikan Kombes Johannes Didiek Dwi Priantono yang akan diangkat menjadi Kabagbinlat Robinopsnal Baharkam Polri.

Selain Indra, berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2023/VIII/KEP/2019 Dankorbrimob Irjen Ilham Salahudin diangkat menjadi Kapolda Kalimantan Tengah, bertukar posisi dengan Irjen Anang Revandoko.

"Untuk Dankorbrimob sebagai reward atas keberhasilan Beliau memimpin pasukan dalam pengamanan pemilu di wilayah dan pengamanan pemilu di Ibu Kota," ujar Dedi.

 

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka.com

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya