Bertemu Mahfud Md, Dubes Iran Tegaskan Tak Ingin Memulai Perang

Azad mengatakan, Iran tengah dihadapi oleh gejolak ekonomi. Terlebih pasca serangan tentara Amerika Serikat.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 21 Jan 2020, 15:24 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2020, 15:24 WIB
Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Azad
Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Azad bertemu dengan Menko Polhukam Mahfud Md. (Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra)

Liputan6.com, Jakarta Duta Besar Iran Untuk Indonesia Mohammad Azad hari ini bertemu dengan Menko Polhukam RI Mahfud Md. Salah satu yang dibicarakan mengenai konflik antara Iran dan Amerika Serikat. 

"Untuk semua negara di dunia ingin mengetahui keadaan terakhir terkait perkembangan di Wilayah Timur Tengah," kata Azad di kantor Menko Polhukam, Jakarta, Selasa (21/1/2020). 

Dia menjelaskan, Iran tengah dihadapi oleh gejolak ekonomi. Terlebih pasca serangan tentara Amerika Serikat (AS). Meski demikian, Azad menegaskan, pihaknya tidak ingin terjadi perang.

"Kami tidak ingin memulai perang. Dan dalam keadaan seperti ini, Iran mengadakan sebuah forum dialog, namanya Teheran Dialog Forum yang mengajak kerja sama seluruh negara-negara kawasan untuk memelihara keamanan dan perdamaian," ungkap Azad.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Bakal Bertemu Prabowo

Selain membahas kondisi di Iran, Azad menuturkan sejumlah hal lain di bahas dalam pertemuan itu.  

"Iran dan Indonesia telah memulai hubungan diplomatiknya sejak 1950-an, dan tahun 2020 kami akan merayakan 70 tahun hubungan diplomatik. Tentu ingin meningkatkan kerjasama kami dengan indonesia di berbagai dimensi," jelas Azad.

Saat disinggung soal kerja sama pertahanan, pihaknya masih menunggu jadwal Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

"Di bidang pertahanan kami masih menunggu jadwal pertemuan dengan Bapak Prabowo. Iran memiliki pengalaman yang baik di bidang pertahanan, jika Indonesia tertarik, tentu kami bisa bekerjasama dengan Indonesia," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya