Jalan Kampung Melayu Arah Tebet Macet Akibat Pembersihan Sampah Kali Ciliwung

Hujan deras turut membawa sampah di aliran Kali Ciliwung.

oleh Yopi Makdori diperbarui 08 Feb 2020, 11:48 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2020, 11:48 WIB
Jalan di Kampung Melayu Macet Akibat Pembersihan Sampah di Kali Ciliwung
Jalan di Kampung Melayu macet akibat pembersihan sampah di Kali Ciliwung, Sabtu (8/2/2020). (Liputan6.com/Yopi Makdori)

Liputan6.com, Jakarta - Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta membersihkan sampah di Kali Ciliwung untuk mengantisipasi banjir akibat hujan deras yang mengguyur ibu kota dan sekitarnya. Pembersihan sampah salah satunya dilakukan di kawasan Jalan Abdullah Syafei, Kampung Melayu.

Akibatnya, lalu lintas mengarah ke Stasiun Tebet terpantau macet akibat aktivitas pembersihan sampah di Kali Ciliwung itu.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Sabtu (8/2/2020), alat berat yang digunakan untuk membersihkan sampah memakan setengah bahu jalan. Penyempitan jalan ini membuat lalu lintas di sekitar lokasi tersendat.

Belum lagi kendaraan truk sampah yang terparkir di lokasi guna mengangkut sampah juga turut membuat kemacetan bertambah parah.

Tidak nampak adanya polisi yang mengatur lalu lintas di lokasi tersebut. Hanya ada beberapa petugas kebersihan yang membantu membimbing para pengguna jalan dan mengurai kepadatan.

Sejumlah pengendara pun terpantau berjalan secara perlahan untuk menghindari terkena cipratan sampah dari Kali Ciliwung yang tengah dimuat di atas truk. Hingga berita ini ditulis, aktivitas pembersihan sampah di lokasi masih berlangsung.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Banjir Jakarta

Banjir setinggi 2,5 meter merendam sejumlah rumah di Jalan Condet Raya, Jakarta Timur.
Banjir setinggi 2,5 meter merendam sejumlah rumah di Jalan Condet Raya, Jakarta Timur. (Twitter TMC Polda Metro Jaya)

Diketahui, hujan yang mengguyur sejumlah wilayah Jakarta dan sekitarnya sejak Jumat sore, membuat aliran Kali Ciliwung meningkatkan. Hal ini diikuti dengan peningkatan volume sampah di permukaan air.

Untuk mengurangi jumlah sampah di permukaan, dinas terkait diperbantukan untuk mengangkut sampah agar tidak menghalangi jalannya air di kali yang membelah Jakarta tersebut.

Sementara itu, hujan deras juga menyebabkan beberapa kawasan di Jakarta terendam banjir.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya