Pemkot Bekasi Bagikan 20 Ribu Paket Sembako Terdampak Covid-19

Liputan6.com, Jakarta - Bekasi Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi kembali mendistribusikan paket sembako tahap kedua kepada masyarakat terdampak Covid-19. Sebanyak 20.000 paket sembako siap dibagikan kepada masyarakat di luar daripada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Bantuan akan dipusatkan di kelurahan-kelurahan yang tersebar di Kota Bekasi, yang kemudian disalurkan kepada warga-warga tidak mampu yang telah didata oleh pihak RT/RW. Pendistribusian nantinya juga melibatkan petugas pemantau dan monitoring (Pamor) wilayah.

"Sehingga bantuan akan lebih tepat sasaran, sesuai dengan warga yang sudah didaftar di luar DTKS," kata Ketua Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bekasi, Rahmat Effendi alias Pepen, dalam pesan tertulis kepada Liputan6.com, Selasa (21/4/2020).

Bantuan kepada warga di tahap kedua ini, ujarnya, merujuk pada data warga penerima bantuan tahap pertama, yang sebelumnya sudah dikoordinasikan dengan pihak kelurahan melalui RT/RW.

"Saya tekankan kepada lurah di wilayah, bantuan sampai ke tangan si penerima, by name by address. Sehingga warga Kota Bekasi yang kekurangan bisa mendapatkan perhatian dari Pemkot," tegas Pepen.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Bagi warga terdampak yang belum terdaftar, ujar Pepen, Gubernur Jawa Barat menginstruksikan untuk menyampaikan melalui aplikasi Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 (Pikobar) Jawa Barat. Atau bisa juga mendaftar susulan di laman bansoscovid19.bekasikota.go.id milik Pemkot Bekasi.

"Kami pun juga terus melakukan validasi data baik dari DTKS maupun RT/RW yang belum terdaftar," ujar Pepen.

Wali Kota Bekasi itu menegaskan, bantuan sembako tahap kedua ini merupakan tambahan dari Pemkot Bekasi. Sedangkan bantuan dari Pemprov Jawa Barat maupun pemerintah pusat, kemungkinan masih terkendala pengiriman barang dari Bulog.

"Untuk bansos dari Gubernur yang ada di Kantor Pos, sudah mulai terlaksana, dengan pengiriman melalui Kantor Pos dan ojek online" tandasnya.

Adapun paket sembako yang berasal dari Pemkot Bekasi sama dengan tahap pertama, yang terdiri dari 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, 7 bungkus mie instan, 1 kaleng sarden, kecap, saos, dan biskuit.