KPK Lakukan Penyidikan Dugaan Korupsi di Dinas PUPR Kota Banjar

KPK telah menggeledah Pendopo Wali Kota Banjar untuk menyelidiki dugaan kasus korupsi proyek Dinas PUPR.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 10 Jul 2020, 19:54 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2020, 19:49 WIB
Ilustrasi KPK
Gedung KPK (Liputan6/Fachrur Rozie)

Liputan6.com, Jakarta - Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, mengonfirmasi giat antirasuah di kota Banjar, Jawa Barat. Namun sampai saat ini, Ali menegaskan giat tersebut belum dikatakan sebagai operasi tangkap tangan (OTT).

"Kami informasikan bahwa saat ini KPK sedang melakukan penyidikan terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait proyek pekerjaan infrastruktur pada dinas PUPR kota Banjar tahun 2012 -2017," jelas Ali saat dikonfirmasi, Jumat (10/7/2020).

Ali menambahkan, apa yang dilakukan tim penyidik KPK adalah tahap pengumpulan alat bukti, seperti memeriksa saksi dan melakukan kegiatan penggeledahan di beberapa tempat di kota Banjar.

"Termasuk hari ini di Pendopo Walikota Banjar dan Dinas PUPR Kota Banjar," terang Ali.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Belum Ada Tersangka

Namun begitu, Ali mengaku belum dapat menyampaikan detail pihak-pihak yang ditetapkan sebagai tersangka. Sebab, sebagaimana telah disampaikan bahwa kebijakan Pimpinan KPK terkait ini adalah pengumuman tersangka akan dilakukan saat penangkapan atau penahanan telah dilakukan.

"Perkembangan berikutnya nanti akan kami sampaikan kepada publik," Ali menandasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya