3 Hal Wajib ala Satgas Covid-19 untuk Cegah Penularan Virus Corona

Doni Monardo menyakini, ketiga hal wajib tersebut merupakan strategi paling ampuh mencegah tertular dari Covid-19 selama obat dan vaksin belum ditemukan.

oleh Maria Flora diperbarui 10 Okt 2020, 14:02 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2020, 14:02 WIB
Doni Monardo
Bali punya tokoh adat yang kuat, Ketua Satgas COVID-19 Doni Monardo pun mereka mengajak beri pemahaman protokol kesehatan pada masyarakat dalam rapat koordinasi bersama Provinsi Bali di Denpasar, Jumat (9/10/2020). (Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyampaikan "tiga wajib" yang dapat dilakukan masyarakat untuk mencegah penularan virus Corona. 

Tiga wajib tersebut antara lain, wajib menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

Kedua, wajib mematuhi protokol kesehatan Covid-19, termasuk menjalankan 3M, yaitu memakai masker dengan benar jika terpaksa keluar rumah, menjaga jarak minimal 1,5 meter, mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin atau menggunakan hand sanitizer.

"Ketiga, wajib meningkatkan imunitas. Caranya, rutin berolah raga, istirahat teratur, gembira, tidak boleh panik, makan makanan bergizi, dan minum vitamin," ungkap Doni saat memberikan keterangan pers secara daring di Jakarta, Jumat, 9 Oktober 2020.

Dia menyakini, ketiga hal wajib tersebut merupakan strategi paling ampuh mencegah tertular dari Covid-19 selama obat dan vaksin belum ditemukan. 

"Kita disiplin saja kadang ada yang tidak terhindar. Maka jika kita lalai sedikit saja jadi lebih mudah terpapar. Kadang kita refleks memegang sesuatu lalu setelah itu memegang masker yang kita tidak tahu bisa saja sudah terkena virus. Lalu setelahnya memegang muka atau mata maka secara tidak langsung akan terpapar," kata Doni dilansir Antara. 

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Disiplin Protokol Kesehatan Harga Mati

Kampanye Disiplin Pakai Masker
Warga mendapatkan masker saat kampanye Gerakan Masker Nasional "Jangan Kendor, Disiplin Pakai Masker" di Gelora Bung Karno, Jakarta (30/8/2020). Pembagian masker dan kampanye ini dilakukan mengantisipasi penyebaran lebih luas lagi virus covid-19. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Doni menegaskan, bahwa disiplin protokol kesehatan adalah harga mati. Mematuhi protokol kesehatan tidak bisa ditawar, sehingga jika seluruh masyarakat konsisten melakukannya Covid-19 dapat dikendalikan dengan lebih cepat di Indonesia.

"Kita tidak tahu sampai kapan pandemi ini terjadi. Kita harus beradaptasi, tidak boleh terpapar, tidak boleh ada aktivitas produksi yang tutup dan terkapar oleh Covid-19. Lindungi keluarga, lindungi dokter kita dan tenaga kesehatan, dengan mematuhi protokol kesehatan," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya