Peringatan Sumpah Pemuda ke-92, Jokowi Usung Semangat Bersatu Lawan Corona

Jokowi berharap, refleksi Sumpah Pemuda tahun ini dapat bersama membantu Indonesia keluar dari lubang jarum pandemi Covid-19.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 28 Okt 2020, 10:19 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2020, 10:19 WIB
Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) minta peta jalan optimalisasi pemanfaatan batu bara dalam negeri dengan penerapan teknologi ramah lingkungan saat ratas dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/10/2020). (Biro Pers Sekretariat Presiden/Kris)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi menyampaikan gelora Hari Sumpah Pemuda ke-92. Menurutnya, ikrar yang terucap pada 28 Oktober 1928 di Batavia, masih relevan dengan situasi dan kondisi pemuda saat ini.

"Ikrar itu masih bergema, semangat, tekad, dan cita-cita Indonesia tetap menyala," kata Jokowi di akun Instagram pribadinya, @jokowi, seperti dilihat Liputan6.com, Rabu (28/10/2020).

Menurut Jokowi, banyak hal yang harus diamini dari peristiwa yang tejadi di Batavia kala itu. Sejumlah pemuda dari berbagai latar belakang, mengesampingkan perbedaan demi persatuan Indonesia.

"Mereka melupakan perbedaan, mengumandangkan ikrar bersama, seraya menganyam impian tentang Indonesia," ucap Jokowi.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Indonesia Jadi Negara Maju

Jokowi berharap, refleksi Sumpah Pemuda tahun ini dapat bersama membantu Indonesia keluar dari lubang jarum pandemi Covid-19.

Jokowi percaya, ketika semua bersama dan bersatu Indonesia akan terus bergerak maju.

"Bersatu melewati masa sulit pandemi, bangkit menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju," Jokowi menandasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya