Polri Gelar Apel Kasatwil 2020 Pengamanan Pilkada Serentak, Natal dan Tahun Baru

Liputan6.com, Jakarta - Polri menggelar upacara kepala satuan wilayah (Kasatwil) 2020 dalam rangka kesiapan pengamanan kegiatan Pilkada Serentak 2020 di tengah pandemi virus Corona atau Covid-19, termasuk Natal dan Tahun Baru 2021.

Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan, giat tersebut tentunya juga dalam rangka mendukung program pemerintah terkait pemulihan ekonomi nasional.

"Apel Kasatwil ini diikuti oleh 34 Polda dan ada juga para Kapolres sejumlah 493 yang dilaksanakan secara virtual dan secara lisan," tutur Argo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (25/11/2020).

Menurut Argo, dalam kesempatan itu Kapolri Jendral Idham Azis kembali menekankan kepada para Kasatwil untuk menegakkan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 tanpa ragu.

Kemudian terkait Pilkada Serentak 2020, para Kapolda dan Kapolres yang ada di lokasi penyelenggaraan yakni 270 provinsi kabupaten kota, mesti segera bersiap melaksanakan pengamanan TPS, surat kotak suara, perhitungan suara, dan tahapan lainnya dalam pilkada.

"Tentunya penekanannya adalah netralitas harga mati, tentunya anggota kepolisian yang melaksanakan pelanggaran seperti yang sudah ditekankan oleh bapak Kapolri, baik melalui STR, melalui vicon, melalui arahan langsung, akan ditindak tegas berkaitan dengan pelanggaran yang dilakukan di lapangan," jelas dia.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Selanjutnya, para Kasatwil diminta dapat mengatasi aksi unjuk rasa yang terjadi di wilayahnya dengan keputusan terbaik. Jangan ragu untuk menindak tegas bila terjadi kerusuhan dan aksi anarkis.

"Untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru ada operasi khusus kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Lilin yang diselenggarakan mulai tanggal 23 Desember sampai 4 Januari 2021. Tentunya dari pengamanan Operasi Lilin tersebut kita ada 191.584 personel yang kita libatkan dalam operasi tersebut," kata Argo.

Sejauh ini, lanjutnya, ada 4.216 pos pelayanan dan pos pengamanan yang disiapkan dalam Operasi Lilin 2020. Giat itu mengedepankan tindakan simpatik.

"Misalnya ada masyarakat yang menggunakan kendaraan yang melintas di jalan, seandainya tidak menggunakan masker ya nanti kepolisian kerja sama dengan instasi terkait, kita akan menyediakan dan memberikan masker. Contohnya seperti itu, maupun handsanitizer atau pun nanti ada sembako yang akan kita berikan," Argo menandaskan.