Liputan6.com, Jakarta Saat ini penyedia bus listrik berlomba menyediakan armada untuk mendukung program Langit biru yang dicanangkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Sardjono Jhony Tjitrokusumo mengatakan para operator Transjakarta yang akan menggunakan bus listrik dapat memilih bus sendiri dengan kualitas yang baik disertai dukungan penuh purna jual dari APM.
Transjakarta menurutnya menyerahkan pemilihan Merek kepada Operator karena skema kerjasama dengan Pola BDMI atau BSPA yang baru dijalankan Oleh Transjakarta.
Advertisement
"Pada prinsipnya, kami menyambut baik antusiasme yang sekarang ada, baik itu dari pabrikan luar negeri maupun dalam negeri untuk berpartisipasi dalam mengadakan Bus Listrik bagi para operator. Kalau semua lulus kajian dan uji teknis dari Dishub maka kami akan memberikan kriteria Komersialnya nanti." katanya di Jakarta, Kamis (7/1/2021).
Adapun, Transjakarta telah sukses melakukan ujicoba komersial sebanyak 2 unit bus listrik merek BYD yang bekerjasama dengan PT Bakrie Autopart.
Transjakarta juga akan merencanakan untuk melakukan ujicoba unit- unit bus listrik dari pabrikan lain
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Dapat Dioperasikan Pertengahan 2021
Sardjono berharap di tahun 2021 secara bertahap pada pertengahan semester kedua, bus listrik sudah mulai dapat digunakan dan dirasakan oleh masyarakat Jakarta, sementara untuk mekanisme kerjasamanya masing masing pabrikan harus terlebih dahulu lolos uji teknis yang dibuktikan dengan dokumen dokumen teknis dari dishub.
"Barulah kami bisa memberikan kesempatan untuk ujicoba secara komersial sebelum nantinya pihak Operator akan melakukan penjajagan untuk melakukan pembelian,” tambah Jhony.
Pada 2020 lalu, Transjakarta juga telah sukses melaksanakan program uji coba bus listrik dengan berbagai metode sebagai pemenuhan persyaratan.
Advertisement