TNI-Polri Ambil Alih Bandara Aminggaru di Ilaga Papua dari KKB

Satu anggota KKB tertembak dalam kontak senjata dengan aparat gabungan TNI-Polri di Bandara Aminggaru Ilaga Papua.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 09 Jun 2021, 09:40 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2021, 09:11 WIB
TNI Polri
Personel TNI Polri saat mengecek lokasi korban penganiayaan di Distrik Ilaga Kabupaten Puncak Papua. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Pasukan gabungan TNI-Polri telah mengambil alih Bandara Aminggaru di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, dari penguasaan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Selasa, 8 Juni 2021.

Kasatgas Humas Ops Nemangkawi, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, menyampaikan situasi di wilayah Bandara Aminggaru Papua kini sudah kondusif.

"Pascaaksi brutal Kelompok Kriminal Teroris Bersenjata (KKTB), pasukan gabungan TNI-Polri berhasil mengambil alih Bandara Aminggaru," tutur Iqbal dalam keterangannya, Rabu (9/6/2021).

Menurut Iqbal, tim melakukan penyisiran di bandara usai mendengar letusan tembakan. Pengejaran terhadap anggota KKB yang kabur usai kontak senjata pun masih dilakukan.

"TNI-Polri juga turut mengamankan barang bukti seperti senjata tajam, busur panah, dan lain-lain," kata Iqbal.

Sebelumnya, personel gabungan TNI-Polri melaksanakan patroli dalam rangka merespons bunyi tembakan di sekitar Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua pada Senin 7 Juni 2021.

Kontak senjata pun terjadi dan satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Lekagak Telenggen tertembak.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


1 Anggota KKB Tertembak

Pasukan TNI diserang KKB saat patroli di Distrik Kenyam, Nuda, Papua
Pasukan TNI diserang KKB saat patroli di Distrik Kenyam, Nuda, Papua, Kamis (26/11/2020). Tiga prajurit yang terluka dievakuasi menggunakan helikopter. (Dok Puspen TNI)

Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Iqbal Alqudusy menyampaikan, patroli itu dipimpin oleh Kapolres Kompol Nyoman dan Dandim Letkol Rofi Irwansah.

"Kelompok teroris Lekagak Telenggen terus menembaki ke arah aparat dari arah Honei, tapi aparat tetap tidak bergeser dan terus menyisir ke arah kelompok teroris di ketinggian," tutur Iqbal dalam keterangannya, Selasa (8/6/2021).

Menurut Iqbal, delapan personel gabungan TNI-Polri tiba di sekitaran Bandara Ilaga, Puncak, Papua, pukul 17.04 WIT. Tim kemudian memantau arah sebelah kanan bandara dan terlihat seseorang bersembunyi di samping rumah.

"Dia sedang memegang senjata api dan personel Satgas Nemangkawi melakukan penembakan, sehingga satu orang tertembak tepat mengenai paha," jelas dia.

KKB sempat membakar sejumlah rumah warga yang berada di sekitar koordinat dekat wilayah kontak senjata itu. Adapun anggota KKB yang tertembak diketahui bernama Sapikul.

"Tim gabungan masih melakukan penyisiran dan pengejaran Kelompok Kriminal Teroris Bersenjata yang membawa rekannya yang tertembak. Patroli Gabungan TNI-Polri terus dilakukan untuk memberikan perlindungan dan keamanan masyarakat Ilaga" Iqbal menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya