1 Juta Lebih Vaksin Sinopharm Tiba di Indonesia

Verdi Budidarmo menyambut baik kedatangan satu juta dosis vaksin Sinopharm, yang datang hari ini.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 19 Jul 2021, 15:40 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2021, 15:40 WIB
Indonesia Kedatangan Vaksin Sinopharm
Indonesia kembali kedatangan vaksin COVID-19 sejumlah 1.408.000 dosis atau setara 704.000 vial vaksin COVID-19 produksi Sinopharm pada Jumat, 16 Juli 2021 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. (Dok Kementerian Komunikasi dan Informatika RI)

Liputan6.com, Jakarta Direktur Utama Kimia Farma Verdi Budidarmo menyambut baik kedatangan satu juta dosis vaksin Sinopharm, yang datang hari ini. Menurut dia, jutaan dosis tersebut akan digunakan untuk program vaksin gotong royong.

"Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19 sejumlah 1.000.184 juta dosis atau setara 592.000 vial. Vaksin Covid-19 produksi sinopharm itu tiba hari ini dengan pesawat Garuda Indonesia," kata Verdi dalam keterangan persnya, Senin (19/7/2021).

Verdi menjelaskan, kedatangan hari ini adalah tahap kelima rangkaian kedatangan vaksin Sinopharm untuk vaksin gotong-royong.

Dia merinci, saat ini sudah tiba sebanyak 5,5 juta dosis vaksin Sinopharm ke pihak Kimia Farma.

"Ini adalah bagian dari kontrak pasokan vaksin antara Kimia Farma dengan Sinopharm sebesar 15 juta dosis vaksin untuk kebutuhan vaksinasi gotong royong. dan merupakan bagian dari target mengamankan dan menyuntikan 20 juta dosis lewat opsi vaksin gotong royong pada tahun 2021 ini," kata Verdi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Pendanaan Mandiri

Verdi memastikan, pendanaan vaksin Gotong Royong dilakukan mandiri dari Kimia Farma sebagai anggota BUMN holding farmasi, tanpa menggunakan APBN, baik untuk pemberian vaksin maupun pengiriman dan pelaksanaan vaksinasinya.

"Kehadiran vaksin sinopharm, ditambah vaksin merk lainnya yang telah tiba dan akan tiba nantinya menjadi bukti bahwa ketersediaan vaksin di Indonesia aman," jelas dia.

Verdi mengonfirmasi, vaksinasi Gotong-Royong adalah pilihan atau opsi tambahan, mengakses vaksin bagi korporasi baik itu karyawan, keluarga dan yang terkait untuk mendukung tercapainya target vaksinasi nasional sebanyak 2 juta dosis per hari dan tercapainya herd immunity serta juga membantu warga negara asing yang bertugas atau tinggal di Indonesia agar mereka terlindungi.

"Ada semangat kolaborasi gotong royong di sini, apa lagi ini juga untuk meringankan beban pendanaan pemerintah Indonesia," dia menandasi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya