Hari Disabilitas, Jokowi Tekankan Komitmen Pemerintah untuk Difabel

Jokowi menyampaikan dirinya telah meneken sejumlah aturan untuk meningkatkan keseteraan bagi penyandang disabilitas.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 03 Des 2021, 10:34 WIB
Diterbitkan 03 Des 2021, 10:34 WIB
Jokowi Apresiasi Grab Vaccine Center Yogyakarta yang Ramah Penyandang Disabilitas 
Para penyandang disabilitas sedang menunggu untuk mendapatkan vaksinasi di Grab Vaccine Center Yogyakarta.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan ucapan Selamat Hari Disabilitas Internasional 2021. Dalam kesempatan ini, Jokowi menekankan komitmen pemerintah untuk memberikan lingkungan yang ramah bagi para penyandang disabilitas.

Salah satunya, dengan melantik keanggotaan Komisi Nasional Disabilitas di Istana Negara pada Rabu, 1 Desember 2021. Kemudian, Jokowi menyampaikan dirinya telah meneken sejumlah aturan untuk meningkatkan keseteraan bagi penyandang disabilitas.

"Saya juga telah mengeluarkan sejumlah Peraturan Pemerintah dan Peraturan Presiden yang seluruhnya dalam semangat untuk terus meningkatkan kesetaraan, kesempatan, dan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas," jelas Jokowi dikutip dari akun Instagramnya @jokowi, Jumat (3/12/2021).

"Semua itu adalah ikhtiar pemerintah demi Indonesia yang ramah terhadap disabilitas," sambung dia.

Hari Penyandang Disabilitas Internasional (IDPD) selalu diperingati setiap tahun pada 3 Desember untuk mempromosikan hak dan kesejahteraan penyandang disabilitas di semua golongan masyarakat.

Menurut WHO, terdapat lebih dari 1 miliar orang mengalami disabilitas, dan angka ini diperkirakan akan meningkat. Sebagiannya karena populasi menua dan peningkatan prevalensi penyakit tidak menular.

 

Mayoritas di Negara Berkembang

Dari jumlah itu, UN memperkirakan 80 persennya tinggal di negara berkembang. Padahal hanya sedikit negara yang memiliki mekanisme yang memadai untuk menanggapi sepenuhnya prioritas dan persyaratan kesehatan penyandang disabilitas.

Oleh karena penyandang disabilitas yang mengalami konsekuensi kesehatan, sosial dan ekonomi dari isu-isu global secara tidak proporsional, jadilah hari tersebut sebagai hari peringatan IDPD.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya