Ribuan Bantuan Makanan Mulai Didistribusikan untuk Korban Banjir di Kota Tangerang

Setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi dan banyak titik di Kota Tangerang terendam banjir, Pemkot setempat beri 1.500 paket makanan siap saji dan nasi bungkus kepada korban yang terdampak banjir.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 11 Sep 2022, 15:30 WIB
Diterbitkan 11 Sep 2022, 15:30 WIB
Ribuan Bantuan Makanan Mulai Didistribusikan untuk Korban Banjir di Kota Tangerang
Ribuan Bantuan Makanan Mulai Didistribusikan untuk Korban Banjir di Kota Tangerang. (Dok. Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi dan banyak titik di Kota Tangerang terendam banjir, Pemkot setempat beri 1.500 paket makanan siap saji dan nasi bungkus kepada korban yang terdampak banjir, Minggu (11/9/2022).

"Hari ini, Dinsos mendirikan Dapur Umum untuk membantu warga yang tergenang banjir setelah hujan kemarin. Kami juga memberikan 1.500 nasi bungkus untuk warga yang terdampak dari banjir ini," ungkap Kepala Dinsos, Mulyani saat ditemui di Dapur Umum Ciledug Indah.

Pendistribusian bantuan makanan tersebut akan dilakukan melalui tiap kelurahan dan juga akan diberikan secara langsung oleh Dinsos bersama dengan Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana).

"Bantuan ini akan dikirimkan kepada warga yang terdampak banjir yaitu di Perumahan Pinang Griya RW.05 dan RW.06, Kelurahan Petir, dan juga Kelurahan Tajur. Untuk pendistribusiannya akan dilakukan melalui Kelurahan dan juga akan ada tim dari Dinsos dan Tagana yang akan langsung mengirimkan ke rumah-rumah warga," ujarnya.

Masyarakat diharapkan untuk waspada dan berhati-hati dalam beraktivitas di kondisi cuaca ekstrem ini, yang sewaktu-waktu dapat menyebabkan banjir di wilayah Kota Tangerang.

"Kami siapkan personil juga yang siaga di posko ini untuk memantau perkembangan banjir. Jadi, untuk masyarakat Kota Tangerang harap berhati-hati dan waspada dalam beraktivitas di cuaca ekstrem ini yang sewaktu-waktu dapat menyebabkan banjir di wilayah kita," katanya.

Sebelumnya, banjir melanda beberapa wilayah di kawasan Tangerang. BPBD setempat mencatat, wilayah yang masih membutuhkan waktu untuk bergantian jalannya air adalah Kampung Gondrong, Pinang Griya Permai dan Komplek Duren Vila.

Adapun sejak Sabtu pukul 19.00 WIB kemarin, tercatat lima genangan terjadi di Jalan Galeong Margasari setinggi 15 cm, Jalan Putri Sima Raya Cibodas 20 cm, Jalan MH Thamrin Cikokol 30 cm, Moderland 20 cm, sekitar Kebon Nanas 20 cm.

"Sedangkan banjir terjadi di Komplek Bumi Mas Raya (BMR) Cikokol tertinggi 40 cm," ungkap Deni Koeswara, Kepala BPBD Kota Tangerang.

Sejumlah Wilayah Sempat Tergenang Air

Banjir Ciledug, Jalan Penghubung Tangerang-Jakarta Putus
Warga berusaha melintasi genangan air ketika banjir merendam Jalan KH. Hasyim Ashari, Tangerang, Banten, Sabtu (16/7/2022). Akibat luapan kali angke ruas jalan yang menghubungkan Tangerang-Jakarta itu terputus akibat banjir. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Namun, selain Komplek BMR yang masih tinggi, Fly Over Taman Cibodas juga sempat tergenang air setinggi 30 cm, Komplek Puri Kartika 60 cm, Komplek Griya Kencana 20 cm dan Ciledug Indah I 30 cm.

Komplek Wisma Tajur 30 cm, Kampung Gondrong Cipondoh 50 cm, Pinang Griya Permai 60 cm, Komplek Duren Vila Karang Tengah 60 cm, Puri Kartika Baru 30 cm, dan Jalan Gempol Raya Kunciran 20 cm.

Atas kondisi ini, Sabtu malam hingga Minggu dini hari lalu lintas di jalan utama sempat tersendat, namun tertangani oleh jajaran Dishub Kota Tangerang.

"Tidak ada korban jiwa, namun ada tanggul rusak juga di Jalan Merak II RT 06/05 Pinang sekitar pukul 22.10 WIB," jelasnya.

Infografis Banjir Besar Kembali Terjang Garut. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Banjir Besar Kembali Terjang Garut. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya