Viral Suporter Baku Hantam Gegara Naik Speaker di Laga Indonesia Vs Thailand, Polisi Tunggu Laporan

Keributan suporter bermula saat seorang pria nekat menaiki speaker tribun Stadion Utama GBK saat laga Piala AFF 2022 antara Indonesia melawan Thailand.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 30 Des 2022, 19:18 WIB
Diterbitkan 30 Des 2022, 19:18 WIB
Piala AFF 2022: Indonesia vs Thailand
Para suporter Timnas Indonesia memberi dukungan sebelum dimulainya laga matchday ketiga Grup A Piala AFF 2022 menghadapi Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (29/12/2022) sore WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Liputan6.com, Jakarta - Terjadi keributan di tribun penonton saat Timnas Indonesia melawan Thailand pada laga Piala AFF 2022 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (29/12/2022).

Momen keributan antarsuporter Indonesia itu diabadikan via telepon genggam. Video baku hantam tersebut pun viral di media sosial.

Salah satu akun instragam @w*rg*ja*a*t*.id membagikan video keributan itu ke media sosial. Keributan bermula saat seorang pria berbaju putih dan topi gelap berdiri di atas stand speaker tribun stadion sambil menyemangati pemain timnas Indonesia yang berlaga.

Tiba-tiba seorang penonton lain mendekati pria tersebut sambil memegang pundaknya. Entah apa yang mereka bicarakan.

"Turun, turun," teriak suporter lain di dalam stadion.

Sejurus kemudian, pria bertopi itu menutup mulut dengan jari telunjuk seperti memberikan isyarat agar penonton diam dan tak menganggu.

Tak berselang lama, seorang penonton yang mengenakan sweater hitam menghampiri pria bertopi tersebut. Tanpa basa-basi, ia menarik pria tersebut dari atas speaker ke dalam tribun penonton.

Baku hantam pun tak terhindarkan hingga menyedot perhatian suporter lain pada laga Indonesia vs Thailand itu.

Terkait kejadian ini, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin menjelaskan bahwa penanganan insiden di dalam stadion merupakan wewenang panitia pelaksana atau steward.

 

Polisi Tunggu Laporan

Sementara kepolisian akan bertindak seandainya mendapatkan instruksi atau permintaan dari panitia pelaksana dan steward.

"Di dalam stadion ranah Panpel (panitia pelaksana) atau steward. Kami akan masuk kalau diminta pimpinan steward," kata Komarudin saat dihubungi, Jumat (30/12/2022).

Sejuah ini, Komarudin mengaku belum menerima laporan polisi terkait kejadian itu. Komarudin memastikan, akan menindaklanjuti seandainya pihak yang dirugikan membuat laporan polisi.

"Belum (ada laporan). Kami pasti tindak lanjut kalau mereka lapor," ucap dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya