Usai Viral karena Jersey Pemberian Marselino Ferdinan Direbut Orang Lain, Kenneth Dapat Hadiah dari Timnas Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Seorang bocah bernama Kenneth yang jadi korban jersey dibawa kabur orang lain akhirnya mendapat kostum Timnas Indonesia dengan nama Marselino Ferdinan dan nomor punggung 7. Kenneth sebelumnya diberi jersey yang digunakan oleh Marselino saat membela skuat Garuda melawan Bahrain pada Selasa, 25 Maret 2025.

Dalam unggahan di akun Instagram @timnasindonesa, Kamis, 27 Maret 2025, bocah berkacamata tersebut terlihat tersenyum memamerkan jersey yang diperolehnya dari manajemen timnas Indonesia dan PSSI, menggantikan yang seharusnya ia terima di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Insiden yang membuat banyak penonton dan warganet kesal itu berawali ketika Marselino Ferdinan bersama para pemain Indonesia lainnya melakukan victory lap untuk menyapa suporter usai memastikan kemenangan 1-0 atas Bahrain. Kenneth, yang berada di tribun, membentangkan poster dari kardus yang bertuliskan permintaan untuk mendapatkan jersey Marselino.

Melihat poster itu, Marselino berhenti sejenak. Ia kemudian melepas jerseynya dan melemparkannya ke arah Kenneth. Namun, jersey tersebut justru jatuh ke tangan seorang pria berkaus putih yang langsung kabur tanpa rasa bersalah meski sudah ditegur sampai diteriaki suporter lain.

Aksi pria tersebut terekam kamera dan videonya viral di media sosial. Banyak yang mengecam tindakannya dan berharap Kenneth tetap bisa mendapatkan jersey impiannya. Menanggapi insiden yang viral itu, manajemen Timnas Indonesia akhirnya memberikan Kenneth jersey dengan nama dan nomor punggung Marselino Ferdinan.

"Bersama Garuda, semangat Kenneth menginspirasi banyak orang. Garuda ID membantu Garuda Fans teridentifikasi, hal itu pula yang menghubungkan kami dengan Kenneth," tulis akun @timnasindonesia pada Kamis, 27 Maret 2025.

Bukan hanya jersey, Kenneth juga mendapatkan dua buah action figure, satu berupa sosok Marselino Ferdinan dan satu lagi jersey Marselino di timnas Indonesia. Kenneth begitu semringah memamerkan barang-baranng yang didapakannya itu.

Ia mengaku sudah lama menjadi fans pemain yang akrab disapa Marceng itu. "Dari dulu suka nonton pertandingan timnas, palimg sulka ngeliat permainan Marselino. Mainnya keren, dribblingnya jago banget," kata Kenneth yang datang didampingi ayahnya

"Iya kita memang sering nonton timnas di GBK. Nggak nyangka juga anak saya bisa dapat kostum timnas, terima kasih buat PSSI dan manajemen timnas karena kami dapat perhatian yang begitu besar. Mudah-mudahan timnas kita bisa terus jadi kebanggaan kita semua," ucap ayah Kenneth.

Kabar ini langsung mendapat banyak respons positif. Banyak warganet yang merasa lega karena Kenneth akhirnya mendapatkan jersey yang diinginkannya. "Kerenn dek, Orang yang ngerebut hak kamu gak tau malu," komentar seorang warganet.

"Gimana yang ngambil bukan haknya, udah malu belum?," tanya wargannet lain.

"Orangtuanya pasti mampu belikan selusin jersey nya marceng, tapi jelas ini bukan soal uang apalagi jersey yag direbut bapak-bapak itu jersey yang dipake marceng buat assist ke goal nya king ole," sahut yang lain.

"Senyumnya nular . Ikut tersenyum juga 😍,” sebut pengguna yang lain.

"Anak ganteng. Anak sabar. Tetap semangat ya adek. Love you anak baik 😍😍😍," puji yang lain.

"Menyesal seumur hidup yang ambil hak si anak. Kalo perlu di banned masuk GBK seumur hidup," ujar warganet yang lain.

"Percayalah feelnya pasti beda dapat jersey Iangsung dari sang idola ketika selesai match sama dpt jersey gratis dengan cara begini. Tapi hikmahnya adalah Kenneth bisa dikenal se antero negeri dan dapat support juga dari banyak orang," kata yang lain," timpal warganet lainnya.

Marselino yang tampil gemilahg saat menghadapi Bahrain, sayangnya dipastikan absen membela tim Merah Putih pada laga melawan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar pada Juni mendatang.  Absennya Marselino disebabkan oleh akumulasi kartu kuning yang diterimanya di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Laga melawan China sendiri akan menjadi laga krusial bagi timnas Indonesia dalam persaingan memperebutkan tiket ke putaran final Piala Dunia 2026.

Kepastian absennya Marselino Ferdinan ini tentu menjadi pukulan bagi pelatih Patrick Kluivert. Pemain berusia 20 tahun ini merupakan salah satu pemain kunci dan andalan di lini tengah Timnas Indonesia.

Melansir kanal Bola Liputan6.com, Rabu, 26 Maret 2025, kemampuannya dalam mengolah bola, menciptakan peluang, dan mencetak gol sangat dibutuhkan oleh tim. Tanpa Marselino, Timnas Indonesia akan kehilangan kreativitas dan daya gedor di lini serang.

Akumulasi kartu kuning yang diterima Marselino terjadi setelah ia mendapatkan kartu kuning saat pertandingan melawan Bahrain. Meskipun Indonesia berhasil memenangkan pertandingan tersebut dengan skor 1-0, kartu kuning yang diterima Marselino membuatnya harus absen di pertandingan selanjutnya melawan China.

Ini menjadi pelajaran berharga bagi Marselino untuk lebih menjaga disiplin dan menghindari pelanggaran yang berujung pada kartu kuning atau merah.Peran Marselino di lini tengah timnas Indonesia sangat vital. Dia tak tergantikan meski kursi pelatih sudah bergeser dari Shin Tae-yong ke Patrick Kluivert. Marselino tetap langganan starter.

Marselino punya peran penting bagi timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran ketiga. Ia memborong dua gol kemenangan penting 2-0 Indonesia atas Arab Saudi di tahun lalu.