Covid-19 di Indonesia Terkendali, Kenapa Vaksin Tetap Penting?

Karena Covid-19 terus bermutasi, maka vaksinasi perlu beberapa kali sampai booster kedua. Fungsi dari vaksin untuk membentuk imunitas yang bisa melawan virus saat mencoba masuk ke dalam tubuh.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Apr 2023, 08:43 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2023, 08:43 WIB
FOTO: Klinik Vaksinasi COVID-19 Massal Darurat di Surabaya
Seorang dokter bersiap untuk memberikan vaksin virus corona COVID-19 Sinovac di klinik vaksinasi massal darurat di lapangan sepak bola di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (6/7/2021). Indonesia tengah memerangi gelombang infeksi baru yang belum pernah terjadi sebelumnya. (JUNI KRISWANTO/AFP)

Liputan6.com, Jakarta Masyarakat diimbau tidak menyepelekan penularan Covid-19. Meski kondisi di Indonesia cukup terkendali, vaksinasi Covid-19 lengkap sampai booster tetap penting.

Dokter spesialis di RSPI Sulianti Saroso dr. Rosa Marlina mengatakan, virus terus bermutasi dengan cepat. "Mungkin varian yang sebelumnya untuk vaksin ini dia ada toleransinya. Tapi untuk varian satu lagi, tidak," kata dr Rosa Rabu (26/4/2023).

Karena Covid-19 terus bermutasi, maka vaksinasi perlu beberapa kali sampai booster kedua. Fungsi dari vaksin untuk membentuk imunitas yang bisa melawan virus saat mencoba masuk ke dalam tubuh. 

"Makanya beberapa kali, karena varian Covid-19 ini juga mutasinya cepat, jadi vaksinnya harus dilakukan beberapa kali untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita," papar dr Rosa.  

Memang masih ada yang tetap terinfeksi Covid-19 meski sudah melakukan vaksin. Namun, masyarakat yang sudah vaksin tidak bergejala. Kalau pun bergejala, hanya ringan. 

"Kalau sudah divaksin, pasti sudah ada imun. Kalau memang sebelumnya daya tahannya sudah cukup bagus, dimasukkan vaksin jadi bertambah bagus," kata dr Rosa menjelaskan. 

Oleh karena itu, melengkapi dosis vaksin Covid-19 menjadi penting. Khususnya pada kelompok berisiko seperti lanjut usia, memiliki komorbid dan punya masalah imunitas. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Imbauan Jokowi soal Vaksinasi

Vaksin Booster Kedua
Petugas kesehatan mengambil serum saat vaksinasi dosis keempat atau Booster kedua di Puskesmas Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (24/1/2023). Dinas Kesehatan DKI mulai hari ini secara serentak menggelar vaksinasi dosis keempat atau Booster kedua bagi masyarakat umum berusia 18 tahun ke atas sebagai upaya meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus Covid-19. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan pentingnya vaksinasi mengingat kenaikan kasus COVID-19 yang terjadi beberapa hari terakhir.

“Saya mengingatkan kembali pentingnya vaksinasi. Baik vaksinasi pertama dan kedua maupun booster yang pertama dan kedua. Jangan merasa aman kemudian tidak melengkapi vaksinasi yang sudah dianjurkan oleh pemerintah,” kata Jokowi dalam keterangan video singkat yang diunggah di kanal Sekretariat Presiden, Rabu 19 April 2023.

Jokowi juga meminta bagi masyarakat yang merasa flu atau demam agar menggunakan masker

"Saya minta bagi mereka yang merasa flu atau demam agar menggunakan masker. Demikian juga yang memiliki komorbid, gunakan lah masker dan jika bertemu dengan lansia sebaiknya menggunakan masker," Jokowi menandaskan. 

Infografis Yuk Kenali Perbedaan Vaksin, Vaksinasi dan Imunisasi Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Yuk Kenali Perbedaan Vaksin, Vaksinasi dan Imunisasi Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya