Pemerintah Ajak Peternak Kambing Perah dan Susu Genjot Produksi: Dukung Pangan Bergizi

Amran optimis Indonesia mampu memproduksi susu yang cukup walaupun membutuhkan proses berjalan yang tidak lama, yaitu sekitar lima sampai sepuluh tahun.

oleh Tim News diperbarui 09 Jul 2024, 19:06 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2024, 06:30 WIB
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengunjungi Bhumi Nararya Farm di Kabupaten Sleman, DIY, Sabtu (29/6) (Istimewa)
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengunjungi Bhumi Nararya Farm di Kabupaten Sleman, DIY, Sabtu (29/6) (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak para peternak kambing perah dan susu untuk memacu produksi guna mendukung pemenuhan pangan bergizi di Indonesia.

"Susu nanti untuk pangan bergizi. Dari komponen makanan bergizi itu 80 persen kita produksi. Bahkan 100 persen kita (bisa) produksi,” kata Amran saat mengunjungi Bhumi Nararya Farm di Kabupaten Sleman, DIY, Sabtu (29/6).

“Negara ini kaya banget, yang penting kita serius," lanjutnya.

Ia pun optimis Indonesia mampu memproduksi susu yang cukup walaupun membutuhkan proses berjalan yang tidak lama, yaitu sekitar lima sampai sepuluh tahun.

"Jujur aku kadang gemas. Masa susu aja kita impor sekian banyak. Tapi doakan ke depan yang penting kita komitmen bersama-sama kita bereskan," ucapnya.

Amran mengatakan adapun fokus utama yang sedang diupayakan pemerintah adalah Indonesia bisa swasembada beras. Sebab, beras merupakan komoditi pangan utama yang dibutuhkan oleh masyarakat.

"Pangan adalah strategis, tidak ada pangan tidak ada negara. Kalau pangan bermasalah negara bermasalah sehingga padi mutlak dulu kita rebut swasembada," katanya.

Komitmen

Selain itu, ia pun mengungkapkan keyakinannya bahwa baik pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) maupun presiden terpilih Prabowo Subianto memiliki komitmen yang sama-sama luar biasa dalam membangun bangsa termasuk mewujudkan program swasembada pangan.

"Kami yakin presiden sekarang Jokowi dan presiden terpilih komitmen untuk merah putih, untuk republik ini ini luar biasa," ujarnya.

Infografis Risiko Bencana di Daerah Wisata
Infografis Risiko Bencana di Daerah Wisata. (Dok: Liputan6.com)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya