Hasan Nasbi: Kantor Komunikasi Kepresidenan Siap Jadi Koordinator Juru Bicara Presiden

Liputan6.com, Jakarta - Pengamat politik Hasan Nasbi resmi menjabat sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan pada hari ini, Senin (19/8/2024). Hasan menduduki kepala badan setingkat kementerian yang diketahui baru terbit di era pemerintahan Presiden Jokowi.

Hasan menjelaskan, kerja-kerja yang dilakukan pihaknya adalah memberikan dukungan kepada Presiden soal-soal komunikasi. Utamanya, yang berkaitan dengan kebijakan strategis Presiden dan program-program prioritas Presiden.

"Jadi ini mungkin akan ada beberapa tugas dan fungsi yang memang terkait dengan komunikasi, tapi fokusnya sama kebijakan strategis ada program prioritas Presiden,” kata Hasan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (19/8/2024). 

Hasan menambahkan, nantinya Kantor Komunikasi Kepresidenan akan bersinergi dengan fungsi deputi 4 Kantor Staf Presiden. Selain itu, sebagai lembaga baru, Kantor Komunikasi Kepresidenan juga akan berkelindan dengan fungsi koordinasi di kementerian dan lembaga terkait kebijakan pemerintahan.

"Karena ini lembaga baru, mungkin dalam waktu dekat kita akan segera merampungkan susunan organisasinya. Kemudian tentu saja kita harus cari kantor di sini. Kemudian menyiapkan tim pendukung, tim support agar kantor ini bisa segera efektif berjalan,” tutur Hasan.

Hasan melanjutkan, tugas dan fungsi dari Kantor Kepresidenan sesuai dengan peraturan presidennya juga sebagai koordinator juru bicara.  Terkait berapa banyak jumlah dari koordinator tersebut, akan dikondisikan ketika lembaganya sudah berkerja,

“Kalau kita baca perpresnya memang Kepala Kantor ini akan berperan sebagai koordinator juru bicara Presiden, juga nanti akan ada juru bicara-juru bicara lain yang ditunjuk sendiri oleh Presiden. Tapi jumlahnya bergantung kepada kebutuhan Presiden sesuai dengan kebutuhan Presiden,” Hasan menandasi.

Sebagai informasi, Hasan Nasbi dikenal sebelumnya sebagai konsultan politik dan pendiri lembaga survei Cyrus Network.

Saat Pilpres 2024, dia pun turut ambil peran dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Pelantikan Hasan Nasbi bersamaan dengan tiga menteri baru di kabinet Jokowi. Jokowi juga melantik satu wakil menteri.

Mereka yang dilantik adalah Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Supratman Andi Agtas sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) dan Rosan Roeslani sebagai Menteri Investasi. Kemudian, Angga Raka Prabowo sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika.

"Sebelum saya mengambil sumpah, sebagai menteri negara dan wakil menteri negara, terlebih dahulu saya akan bertanya dulu kepada saudara-saudara, bersediakah saudara diambil sumpah?," tanya Jokowi kepada para menteri di Istana Negara Jakarta, Senin (19/8/2024).

"Bersedia..," jawab mereka.

"Saya bersumpah/berjanji bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," ucap Presiden Jokowi mendiktekan sumpah jabatan.

Usai disumpah, mereka pun menandatangani surat pelantikan.